CIREBON - Perhatian Bank Syariah Mandiri (BSM) pada sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) patut diapresiasi. Bank yang memiliki market share terbesar perbankan syariah tersebut, memiliki misi mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan penyaluran pembiayaan segmen UMKM. Kepala Divisi Pembiayaan Mikro Kecil dan Program BSM, Andri V Sabardi mengungkapkan, perhatian BSM pada UMKM bisa dilihat dari catatan penyaluran kredit selama 2010. Sebesar Rp13,8 triliun diserap sektor UMKM, dan hanya Rp7,8 triliun yang dikucurkan pada korporasi. Dikatakan, selama 2010 BSM total berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) Rp24 triliun, menyalurkan pembiayaan Rp29 triliun dan berhasil membukukan laba Rp418 miliar. “Peran UMKM dalam perkembangan ekonomi bangsa sangat penting. BSM berupaya mendukung aktivitas bisnis mereka,” tuturnya saat mengunjungi BSM Cabang Cirebon, Senin (16/4). Andri menjelaskan, salah satu upaya BSM mendukung kinerja UMKM adalah dengan membuka Linkage Program. Linkage Program membuka kemungkinan perbankan umum seperti BSM, menularkan manajemen layanan terbaik pada nasabah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang beroperasi di wilayah Cirebon. “Lewat Linkage Program BSM menawarkan kemudahan pemanfaatkan sistem perbankan milik mereka. Meliputi sistem penerapan informasi teknologi (IT), penawaran produk jasa dan pembiayaan,” terang Andri. (ron)
Kategori :