CIREBON – Dua kecelakaan lalu lintas di kilometer 219-220 tol Palikanci yang masuk kedalam wilayah desa Kepompongan merenggut dua nyawa, Selasa (6/5) malam. Data yang dihimpun Radar Cirebon, Kejadian pertama terjadi sekitar 21.30 di kilometer 219, sebuah kendaraan truk nopol H 1929 FW pengangkut ayam yang melaju dari arah Jakarta menuju Jateng menabarak sebuah mobil diduga jenis kontainer yang kabur setelah kejadian menujuarah Jateng. Awalnya, pengemudi truk pengangkut ayam Djumadi (40) bersama sang kernet Matsoleh (40) warga Limbangan Semarang, berencana pulang ke Semarang lewat tol Palikanci, sesaat sebelum TKP korban saat itu memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Ketika melintas di TKP, diduga pengemudi truk mengantuk hingga tidak melihat kendaraan lain di depannya. Tabrakan itu mengakibatkan Matsoleh tewas setelah mendapatkan perawatan beberapa saat di RS Gunung Jati Kota Cirebon, sedangkan sang sopir Djumadi masih menjalani perawatan di RS Gunung Jati. Sementara itu Kecelakaan kedua terjadi di kilometer 220 arah Jakarta. Petugas Polisi Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Barat wilayah tol Palikanci menemukan sesosok tubuh laki-laki dalam kondisi mengenaskan. Diduga laki-laki tersebut tewas akibat tabrak lari hingga beberapa bagian tubuhnya hancur. Petugsas PJR pun kemudian membawa jasad laki-laki tersebut ke kamar Mayat RSUD Gunung Jati. Dari pemeriksaan petugas tidak terdapat selembar identitas pun yang ditemukan ditubuh korban, petugas hanya menemukan sekring lampu neon dan obeng tespen dari saku celana korban. Korban diketahui memakai baju kemeja garis-garis warna abu-abu dan memakai celana hitam dengan rambut pendek. Komandan Jaga PJR Polda Jabar Aiptu Widi mengatakan, dua kejadian tersebut kini dalam penanganan pihaknya. ‘Kita masih dalami kadua kasus tersebut, sementara bagi pihak keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa mengecek ke Kamar Mayat RSUD Gunung Jati,’’ pungkasnya. (dri)
Kategori :