JAKARTA - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) pada Rabu lusa (14/5) bakal menjatuhkan arah koalisinya kepada Partai Gerindra. Selain itu, rakernas tersebut akan meresmikan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa sebagai calon wakil presiden (cawapres) bagi capres Prabowo Subianto dari Partai Gerindra. Untuk menegaskan pilihan koalisinya kepada Partai Gerindra, PAN juga akan mengundang Prabowo dalam rakernas tersebut. “Menetapkan Pak Hatta Rajasa sebagai cawapres yang akan diajukan ke Pak Prabowo. Mekanismenya kita serahkan kepada Prabowo, tapi insya Allah dengan berdasar pertimbangan kesepakatan partai koalisi lainnya,” kata Ketua DPP PAN Viva Yoga Mauladi dalam diskusi di Cikini, Jakarta Pusat (Jakpus), kemarin (11/5). Viva percaya bahwa Hatta akan menjadi pendamping yang tepat bagi Prabowo di dalam pemerintahan. Pertimbangannya, Hatta telah berpengalaman di dalam pemerintahan, yakni pernah empat kali menjabat sebagai menteri di tiga periode pemerintahan. Selain itu, Viva menilai Hatta sebagai pakar perekonomian dan teknokrat andal. “Ini menjadi nilai lebih Pak Hatta dan bisa disandingkan dengan bakal capres dari partai lain,” ujar Viva. Dia juga menjelaskan, keputusan PAN untuk menentukan arah koalisi tidak akan dipengaruhi ikatan kekeluargaan dengan pihak lain. Sebut saja dengan Partai Demokrat, mengingat Hatta merupakan besan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. “Tidak, PAN ini adalah partai independen. PAN dalam menentukan sikap itu mandiri dan tidak bergantung pada parpol lai”,\" tegasnya. (dod/c7/fat)
Kategori :