“Alhamdulillah, Operasi Pasar Bersubsidi dari Provinsi Jawa Barat ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat Kota Cirebon,” katanya.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dalam menjaga kestabilan harga.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur Jawa Barat. Semoga program seperti ini dapat terus berlanjut agar harga kebutuhan pokok tetap stabil dan terjangkau,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon, Iing Daiman, menegaskan bahwa Opadi merupakan salah satu instrumen strategis dalam pengendalian inflasi daerah.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pemkot Cirebon berkomitmen menjaga inflasi tetap terkendali agar kebutuhan pokok dapat diakses dengan harga yang wajar,” jelas Iing.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak panik jika terjadi kenaikan harga di pasaran.
Menurutnya, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) akan terus melakukan intervensi apabila diperlukan.
“Pemkot Cirebon akan selalu hadir untuk masyarakat dan memastikan stabilitas ekonomi tetap terjaga,” tegasnya.
Program Opadi ini mendapat sambutan positif dari warga. Salah satu penerima manfaat, Yuliana, mengaku sangat terbantu dengan adanya paket sembako bersubsidi tersebut.
“Alhamdulillah, paket sembako ini sangat meringankan pengeluaran kami menjelang Natal dan Tahun Baru. Harga kebutuhan pokok biasanya naik, tapi dengan program ini kami merasa terbantu,” ujarnya.
Ia berharap program serupa dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak warga. “Kegiatan ini membuat kami merasa diperhatikan. Semoga ke depannya semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya,” tambah Yuliana.