"Melanjutkan cakupan pemetaan Talenta kepada pegawai yang belum terpetakan ke dalam kotak manajemen Talenta dan sudah memenuhi persyaratan jabatan," jelas Ikin.
Pihaknya juga tengah melengkapi data asesmen sebelum melakukan pengisian jabatan dan membuat rencana suksesi untuk setiap jentang jabatan manajerial.
Menempatkan suksesor ke dalam jabatan target sesuai rencana suksesi. Serta menyusun dan melaksanakan rencana pengembangan individu sesuai hasil pemetaan Talenta.
"Kemudian kami juga melaksanakan strategi retensi Talenta yang spesifik untuk setiap kotak Talenta serta melaksanakan pemantauan dan evaluasi manajemen talenta," tandas Ikin.
Sementara itu, Bupati Majalengka Drs H Eman Suherman MM menjelaskan, Pemerintah Daerah telah melakukan MoU manajemen Talenta pada 24 Agustus 2025 lalu yang ditindaklanjuti dengan proses pendampingan intensif bersama tim kantor regional III BKN.
Kemudian, bersama tim BKN untuk memastikan regulasi dan sistem yang dibuat dan dirancang benar komprehensif dan sesuai dengan standar nasional.
"Pada 10 Desember 2025 lalu Kabupaten Majalengka telah sukses melaksanakan ekspos manajemen talenta dihadapan BKN."
"Tentu ini menjadi ruang strategis untuk menyampaikan kesiapan daerah, sekaligus menerima masukan yang konstruktif demi penyempurnaan implementasi manajemen Talenta," kata bupati.
BACA JUGA:Aplikasi Mata Elang Jadi Ancaman? Google Diminta Tutup Akses Usai Data Bocor
Bupati Eman mengatakan program manajemen Talenta ini telah disetujui pada 12 Desember 2025 melalui keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 806 tahun 2025 tentang persetujuan penerapan manajemen talenta di lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka.
"Rekomendasi ini merupakan bentuk kepercayaan sekaligus tanggung jawab besar yang harus kita jawab dengan kinerja nyata dan berkelanjutan," kata Eman.
Dia menegaskan, manajemen Talenta bukan sekedar program administratif, tetapi sebuah strategi besar dalam membangun ASN yang profesional, kompeten, berintegritas, dan berorientasi pada kinerja," tegasnya.
Melalui manajemen Talenta ini, bupati ingin memastikan bahwa setiap ASN ditempatkan sesuai dengan potensi, kompetensi, dan kinerjanya.
Sehingga, mampu memberikan pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat kota angin.
Implementasi manajemen Talenta juga sejalan dengan agenda reformasi birokrasi dan kebijakan nasional dalam penguatan sistem merit. Serta sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Majalengka.
"Terutama dalam misi ke enam yaitu optimalisasi reformasi birokrasi pemerintahan yang kolaboratif dan inovatif."