CIREBON – Nasib tragis dialami Duisti. Bocah yang masih berusia 2 tahun asal Blok Karangbaru, Desa Gintung Kidul, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon tewas seketika setelah sepeda motor beroda tiga yang ditumpanginya tertabrak truk di jalur pantura Desa Gintung Kidul, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon. Selain menewaskan Duisti, kakek korban yakni Munandar (35) yang mengendarai sepeda motor roda tiga merek Viar bernopol E 3246 HI mengalami luka parah dan mendapat perawatan medis di RS Sumber Waras, Kabupaten Cirebon. Kecelakaan ini berawal, Minggu (15/6) siang, sekitar pukul 13.00, Munandar sedang mengendarai sepeda motor roda tiganya itu bersama cucunya hendak mengirim pesanan 20 sak semen ke daerah Arjawinangun. Ketika itu korban Duisti dibonceng atau dudu di bak sepeda motor roda tiga tersebut. Saat melintas di TKP, dari arah berlawanan atau melaju dari Arjawinangun menuju Ciwaringin muncul sebuah truk hino bernopol B 9677 CU yang dikemudikan Tarman (45) warga Blok Pejagan Asem, Desa Kedung Bunder, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon. Diduga sang sopir konsentrasi, truk itu menabrak sepeda motor tersebut. Benturan yang keras membuat kedua penumpang sepeda motor roda tiga terpental ke aspal. Tragis, korban Duisti terkapar di aspal dan tewas seketika. Sedangkan kakeknya kritis dan luka parah. Korban Munandar dievakuasi ke RS Sumber Waras. Jenazah Duisti dibawa pulang ke rumah duka oleh warga setempat. Kecelakaan itu sempat membuat emosi warga setempat yang nyaris menghakimi sopir truk. Beruntung aksi main hakim sendiri itu berhasil dicegah sejumlah petugas polisi dari Polsek Ciwaringin. Sopir truk dan kedua kendaraan yang terlibat tabrakan langsung dibawa ke Mapolsek Ciwaringin guna dijadikan barang bukti dan penyelidikan lebih lanjut. Warga sekitar emosi, dan sempat sang supir mobil truk dihakimi massa, beruntung beberapa anggota dari kepolisian Mapolsek Ciwaringin yang tepat waktu datang kelokasi kejadian, mengamankan kedua kendaraan tersebut, dan satu orang dari pemilik mobil truk, untuk dimintai keterangan penyebab dari kecelakaan tersebut. ”Setahu saya, motor roda tiga yang mengangkut semen itu terlihat tak seimbang kelebihan angkutan. Mungkin motor roda tiga itu ditabrak mobil truk, kerana body motor rusak parah. Untungnya, ada anggota Polsek Ciwaringin yang mencegah warga sekitar akan membakar truk itu,” jelas Kusnin (35) warga sekitar kepada Radar Cirebon. Sementara itu Kapolres Cirebon Kabupaten AKBP Irman Sugema SIK SH melalui Kapolsek Ciwaringin AKP H Tutu Mulyana mengatakan, kasus kecelakaan itu ditangani Unit Laka Lantas Polres Cirebon Kabupaten (Cikab). “Anggota Polsek Ciwaringin dengan sigap meredam emosi warga yang hendak melakukan aksi anarkis dengan membakar truk dan menghakimi sopirnya. Sopir truk dan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan langsung kami amankan ke Polsek Ciwaringin,” jelasanya. (arn)
Truk Tabrak Motor Roda Tiga, Balita Tewas
Senin 16-06-2014,12:05 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :