CIREBON - Rasa syukur dan bangga dirasakan PT Dok Bahari Nusantara (DBN). Jumat (27/6), perusahaan galangan kapal ini baru saja menggelar Peletakan Lunas Pembangunan Satu Unit Kapal Perintis Type 7500DWT (Paket A) untuk Satker Peningkatan Keselamatan Lalu Lintas Angkutan Laut Pusat Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan. Direktur Utama PT DBN, Sophan Sophian mengungkapkan, acara ini dilaksanakan setelah PT DBN berhasil memenangkan tender dari Kementerian Perhubungan untuk membuat kapal perintis tipe 7500DWT. Ini merupakan proyek perdana PT DBN, sehingga pihaknya berkomitmen untuk bersungguh-sungguh menjalankan proyek ini sesuai batas waktu yang disepakati tanpa mengabaikan kualitas. \"Kami bersyukur karena berhasil menang dari 17 perusahaan seluruh Indonesia (nasional) yang ikut dalam proyek ini. Semoga pekerjaan dan semua tim yang terlibat bisa berjalan lancar,\" ungkapnya pada Radar usai acara. Tak hanya sebuah prestasi, kata dia, kesempatan ini juga menjadi titik picu PT DBN bisa dipercaya untuk mendapat proyek dari pelelangan yang dilakukan Kemenhub atau pihak swasta. Momen ini tentu akan menjadi awal PT DBN untuk memberi kontribusi positif di industri maritim serta mengembangkan lalu lintas kelautan Indonesia. Sophan juga mengajak seluruh anggota untuk bersama mengawal pekerjaan ini. Jangan sampai kepercayaan yang sudah diberikan diabaikan begitu saja. Tak lupa menjaga kualitas, kecepatan kerja dan budaya keselamatan kerja, karena jika semua berjalan sesuai rencana akan menjadi pintu lain untuk proyek-proyek berikutnya. \"Kami akan buktikan meski ini proyek pertama kali, namun komitmen kami kuat untuk bisa menyelesaikan pesanan kapal perintis dari Kemenhub. Kualitas juga kami jaga dari sumberdaya manusia serta teknologi yang digunakan. Untuk itu, kami mengajak yang hadir melihat pemotongan komponen kapal dengan sistem Computer Numeric Code (CNC),\" tuturnya. Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen Pembangunan Satu Unit Kapal Perintis Type 7500DWT, Wigyo SSos MH mengatakan, kapal perintis tipe 7500DWT merupakan armada ke-55 dari jajaran armada yang ada. Keunggulannya memiliki tonase lebih besar dan mampu menampung 285 penumpang. Tersedia fasilitas untuk penyandang cacat, kamar mandi, kamar tidur khusus dan ruang laktasi seperti amanat dari UUD. Ditambahkan dia, sesuai kesepakatan waktu kapal perintis tipe 7500DWT akan rampung dalam waktu 16 bulan, tepatnya Oktober 2015. “Jalur kapal perintis 7500DWT, 83 persen akan melewati rute kawasan timur Indonesia seperti Maluku hingga Papua dan 17 persennya ke wilayah barat,” imbuhnya. (tta/adv)
PT Dok Bahari Nusantara Menang Tender
Senin 30-06-2014,14:41 WIB
Editor : Dedi Darmawan
Kategori :