Minimarket Milik Perwira Polisi Dibobol

Senin 08-09-2014,12:46 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

CIREBON – Untuk yang kedua kalinya, sebuah minimarket di Jl Raya Pangeran Diponegoro, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon milik perwira polisi berpangkat AKBP menjadi sasaran aksi pencurian, Minggu (7/9). Diduga, aksi pencurian dilakukan tengah malam, saat toko sudah ditutup sejak dan masuk dengan cara menjebol tembok belakang. Para pelaku berhasil menggasak sejumlah barang di minimarket tersebut diantaranya ratusan bungkus rokok. Aksi mereka (pelaku) pun terekam kamera CCTV. Keterangan yang berhasil dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, aksi pencurian itu diketahui setelah Syaeful (27) karyawan minimarket datang untuk melakukan aktifitas kerja sehari-hari, Minggu (7/9) pagi. Saat masuk, kondisi minimarket sudah berantakan. Bahkan, di bagian tembok terdapat lobang menganga berdiameter sekitar 30 cm yang kemungkinan dilakukan para pelaku untuk masuk dan kabur. Saksi (Syaeful) pun kemudian menghubungi pemilik toko dan melapor ke Polres Cirebon Kota (Ciko). Petugas Satuan Reskrim dari Polres Ciko dan Polsekta Cirebon Utara Barat yang datang langsung melakukan olah TKP. Dari dalam minimarket tersebut, polisi mengamankan sebilah pedang samurai diduga milik pelaku yang tertinggal. Untuk mengungkap kasus ini, polisi pun kemudian mempelajari rekaman CCTV milik minimarket. Kepada Radar Cirebon saksi Syeful menyebutkan, aksi pencurian tersebut merupakan kedua kalinya terjadi di minimarket tersebut. “Sama seperti peristiwa sebelumnya, maling masuk ke dalam minimarket dengan cara melubangi tembok. Kami belum bisa menyebutkan nilai kerugian akibat insiden tersebut karena masih dilakukan penghitungan barang-barang yang hilang digondol maling. Tapi yang sudah dipastikan hilang itu ratusan bungkus rokok yang ada dietalase kasir,” ungkapnya. Sementara itu Kapolres Cirebon Kota AKBP H Dani Kustoni SH SIK MHum melalui Kasat Reskrim AKP Hidayatullah SIK mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut termasuk mempelajari rekaman CCTV yang merekam aksi para pelaku. “Ciri-ciri pelaku sudah kami dapati, secepatnya kita akan ungkap kasus ini dan menangkap para pelakunya. Dilihat dari modusnya, mereka merupakan orang yang sama para peristiwa sebelumnya. Di lokasi kejadian pun kami menemukan barang bukti satu samurai yang kemungkinan milik pelaku,” jelasnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait