Betonisasi, Lalu Lintas Semakin Padat

KESAMBI- Anggota DPRD Kota Cirebon, H Sumardi berharap, proyek betonisasi di Jl Dr Cipto Mangunkusumo cepat selesai. Sebab, adanya aktivitas proyek membuat arus lalu lintas semakin padat. Imbasnya, akses ke pusat kota terganggu. Tak hanya itu, betonisasi itu berdampak langsung terhadap tempat usaha dan perumahan di wilayah itu. Karena aksesnya tertutup oleh betonisasi. “Saya harapkan proyek itu bisa selesai tepat waktu, kalau bisa dipercepat. Tapi juga tidak mengenyampingkan kualitas pembetonan,” ujarnya kepada Radar, kemarin. Tak hanya itu, ia menilai proyek betonisasi yang digarap oleh dua kontraktor sebenarnya lebih efesien digarap oleh satu kontraktor saja. Karena dengan adanya dua kontraktor tentu saja akan memiliki standar pembetonan yang berbeda. “Walaupun memang sumber dananya berbeda, akan lebih efesien dikerjakan oleh satu kon­trak­tor saja, karena itu kan satu jalur, supaya kualitas betonnya sama,” ungkapnya lagi. Sebagaimana diketahui, ada dua kontaktor yang bekerja menggarap betonisasi sepanjang 379 meter itu. Yakni CV Putera Toba Sakti Utama menggarap jalan dengan lebar tujuh meter. Sedangkan Cv Galunggung Putra Jaya yang menggarap sisa jalan empat meter. Dalam paketnya CV Galunggung Putera Jaya juga menggarap hot mix jalan di lajur sebelahnya dan membuat trotoar di depan eks kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). “Kita inginnya ada percepatan, jadi pembetonan ini bisa selesai akhir Oktober atau awal November. Sehingga, jalan bisa cepat bisa dilalui. Lalu kita bisa pindah meng-hot mix jalan yang berada di sebelahnya dengan panjang yang sama 379 meter dan membuat trotoar jalan. Kalau dalam kontrak itu pekerjaan ini dilakukan dalam 85 hari kerja, berakhir hingga 15 Desember,” ungkap Utoyo, Pelaksana CV Galunggung Putra Jaya. Dengan adanya pengerjaan pembetonan jalan ini. Membuat akses jalan menuju pusat kota tertutup dan diberlakukan contra flow. Kontraktor sudah berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, agar kendaraan tetap bisa berjalan. Selain itu kendaraan yang akan ke mall pun bisa tetap masuk. Sementara itu, salah seorang pengendara, Rahmat (34) mengeluhkan mengenai tersendatnya arus lalu lintas di kawasan itu. Namun demikian, ia tetap mengerti adanya proyek betonisasi itu. “Kalau saya harap pekerjaannya bisa selesai, kemudian jalan ini bisa lebih baik, karena selama ini jalan cipto termasuk jalur yang ramai dilalui kendaraan,” tuturnya. (jml)