Buka PKU Klasterisasi Ikan Air Tawar

Selasa 21-10-2014,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIREBON - PT Permodalan Nasional Madani atau PNM secara berkesinambungan selalu melakukan pelatihan-pelatihan terhadap nasabahnya untuk mempersiapkan pengusaha UMKM yang tangguh. Kali ini, PNM Cabang Cirebon membuka program PKU Klasterisasi Ikan Air Tawar waduk Darma, Kabupaten Kuningan. Aktivitas para pembudidaya ikan air tawar tersebut juga memberikan kontribusi positif terhadap kinerja pembiayaan mikro PNM baik di tingkat lokal maupun nasional. Direktur Bisnis I PT Permodalan Nasional Madani (Persero), Lukman Rizal menjelaskan, pembukaan klasterisasi ini pun berbanding lurus dengan komitmen PNM guna selalu memberikan nilai tambah kepada UMK yang menjadi debitur ULaMM. Melalui Divisi Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pelatihan regular kepada para nasabah UMK di seluruh cabang PNM. \"Upaya peningkatan nilai tambah ini dilakukan dengan mengembangkan diversifikasi produk turunan maupun peningkatan kualitas produk seperti yang dilakukan para pelaku UMK. Pembukaan klasterisasi ini diadakan di Gedung Pertemuan obyek wisata waduk Darma, Kabupaten Kuningan. Sekaligus mendapat perhatian serta dukungan dari Bupati Kuningan, Hj Utje Ch Hamid Suganda SSos MAP,\" katanya kepada Radar Cirebon, Senin (20/10). Sementara itu, Pemimpin PNM Cirebon, Budi Santosa mengungkapkan, melalui pembukaan klasterisasi ini diharapkan semakin menunjukkan eksistensi sebagai perwujudan visi dan misi dari PNM. \"Dalam acara ini pula kami mengundang beberapa nasabah binaan PNM untuk memamerkan produk-produk andalannya sehingga semakin dikenal masyarakat luas,\" ujarnya. Sejak mengawali kick off program PKU di wilayah Cirebon tahun 2013 lalu, ungkap dia, berbagai macam pelatihan dengan berbagai macam tema pula telah dilakukan mengikuti karakteristik daerah sekitar. \"Cirebon yang memiliki lokasi strategis dan menjadi simpul pergerakan transportasi antara Jawa Barat dan Jawa Tengah mampu menstimuli perkembangan usaha mikro kecil untuk terus tumbuh di daerah ini,\" ungkapnya. Oleh karenanya, lanjut dia, dengan adanya program klasterisasi ini diharapkan para nasabah bisa lebih optimal dan fokus dalam menggali potensi usahanya. Sekaligus mampu meningkatkan kapasitas usahanya. \"Inilah komitmen PNM yang memberikan solusi komprehensif dalam mengembangkan kapasitas usaha UMKM. Selanjutnya, pelatihan dan pendampingan nasabah akan menjadi tanggung jawab PNM kedepannya,\" tuturnya. Sebagai informasi, hingga September 2014 PNM Cabang Cirebon telah mencapai outstanding Rp178.2 miliar naik sekitar 5.06 persen dari tahun sebelumnya pada bulan yang sama yang mencatatkan outstanding sebesar Rp169.7 miliar. Adapun nasabah yang saat ini tercatat mencapai total 4.460 nasabah. (nda/adv)

Tags :
Kategori :

Terkait