Gadis ABG Digilir Enam Remaja

Jumat 24-10-2014,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Korban Dicekoki Miras, Diancam Dibunuh, 1 Pelaku Tertangkap CIREBON – Nasib tragis dialami SR (17) Warga Desa Pegagan Lor, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon. Gadis yang baru saja lulus SMP ini menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh enam remaja seusianya. Para pelaku pemerkosaan tersebut polisi yakni berinisial AL (16), DR (22), AD (16), AN (16), JO (14), dan AG (16) kesemuanya warga Desa Pegagan Lor. Satu dari keenam pelaku yakni DR berhasil ditangkap dan meringkuk di ruang tahanan Satreskrim Polres Cirebon Kota (Ciko). Data yang berhasil dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, Senin (29/9) lalu, keenam pelaku berpesta miras di rumah pelaku AL yang ketika itu sedang dalam keadaan sepi. Disaat mereka sudah dalam keadaan mabuk, pelaku DR yang lebih senior melihat korban SR melintas di rumah itu lalu memanggilnya. Karena kenal dan tanpa rasa curiga, korban SR pun menghampirinya. Dengan nada memaksa, pelaku DR mengajak korban masuk ke dalam rumah. Korban pun menuruti perintah pelaku tersebut. Korban pun terkejut saat berada di dalam rumah itu, pasalnya sudah ada pelaku lainnya berjumlah 5 orang. Memanfaatkan keadaan, para pelaku menyekap dan mencekoki korban hingga pingsan tak sadarkan diri. Melihat korbannya telah pingsan, pelaku DR yang sudah mempunyai anak dan istri terlebih dahulu memperkosa korban. Setelah puas, pelaku DR lalu memerintahkan juniornya (kelima pelaku,red) untuk memperkosa korban secara bergiliran. Selesai memperkosa, korban pun lalu diusir pulang oleh pelaku dan mengancam akan membunuhnya jika melapor ke polisi dan keluarganya. Orang tua korban curiga melihat anaknya pulang ke rumah dalam keadaan sempoyongan. Setelah didesak, korban menceritakan semua peristiwa yang dialaminya. Kaget mendengar keterangan itu, orang tua korban mendatangi Polres Cirebon Kota (Ciko) untuk melapor. Polisi yang menerima laporan itu bertindak cepat dengan mencari pelaku. Sayangnya, mendengar keluarga korban telah melapor ke polisi, 5 pelaku yang masih berstatus pelajar itu kabur dan menjadi buronan polisi. Namun, Minggu (19/10), Tim Buser Satreskrim Polres Cirebon Kota (Ciko) i berhasil menangkap pelaku DR yang merupakan otak aksi perkosaan terhadap korban. Guna penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut, pelaky DR telah resmi menjadi tersangka dan menjadi tahanan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Resrkim Polres Ciko. Juragan Desa Pegagan Lor, Pepen Effendi saat ditemui Radar Cirebon di kantornya mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Polres Ciko mencari kelima buronan tersebut. “Kondisi korban sampai saat ini masih trauma dan tidak pernah keluar rumah lagi. Bahkan saat sepulang memberikan keterangan di Polres Ciko pun korban sempat pingsan dua kali,” ujarnya. Sementara itu, kapolres Cirebon kota AKBP H Dani Kustoni SH SIK MHum melalui Kasubag Humas AKP Yana Mulyana mengatakan, Tim Buser Satreskrim Polres Ciko masih mengejar lima buronan yang memperkosa korban. “Diduga kelima pelaku telah kabur ke luar kota. Kita masih periksa keterangan dari tersangka DR yang berhasil ditangkap. Doakan saja, secepatnya para buronan itu berhasil tertangkap,” ungkapnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait