Disdik dan Dinkes yang Paling Besar Sedot Belanja Pegawai

Kamis 06-11-2014,08:21 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

DINAS pendidikan (disdik) dan dinas kesehatan (dineks) merupakan dua SKPD dengan anggaran belanja pegawai paling banyak. Hal ini diakui Kabid Anggaran DPPKD Kota Cirebon, Iing Daiman. \"Dua pos ini (disdik dan dinkes, red) cukup besar menyedot belanja pegawai,\" sebutnya, kemarin. Untuk belanja sertifikasi guru saja, kata Iing, sudah dianggarkan Rp120 miliar dari Rp601 miliar yang tercantum dalam RAPBD 2015. \"Belum gaji dan tunjangan. Itu kenapa belanja pegawai kita besar, dan itu tidak bisa dikurangi karena amanah undang-undang APBN seperti itu,\" tukasnya. Selain itu, posisi RAPBD yang defisit sendiri karena struktur APBD itu terdiri dari pendapatan, belanja dan pembiayaan. “Pendapatan lebih kecil dari belanja itulah defisit. Nah pembiayaan ini untuk menutupi defisitnya. Tiap tahun juga selalu dalam posisi defisit. Semua APBD seperti itu, karena harus menyertakan proyeksi Silpa berapa. Dana silpa inilah yang nanti akan menutupi defisit itu, supaya balance,\" jelasnya, seraya menyebutkan angka proyeksi silpa tahun 2015 dalam RAPBD sebesar Rp37 miliar. (jml)

Tags :
Kategori :

Terkait