Pengusaha Asal Korea Dirampok

Terjadi di Minimarket Dekat Polsek Klangenan, Uang Tunai Rp11 Juta Raib CIREBON – Aksi kejahatan yang mengincar warga negara asing terjadi di Kabupaten Cirebon. Kali ini korbannya adalah Coy Seung Muk (58) warga Korea Selatan yang tinggal di perumahan Pandan Valley, Kelurahan Parakan Jaya, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Uang tunai sebesar Rp11 Juta dan mobil jenis Toyota Avanza bernopol F 1817 HN milik pengusaha pabrik tas itu dibawa kabur perampok saat berada di area parkir sebuah minimarket Kecamatan Klangen, Kabupaten Cirebon, yang jaraknya hanya beberapa meter dari Polsek Klangenan, kemarin pagi (19/11). Data yang berhasil dihimpun Radar Cirebon di lokasi kejadian menyebutkan, pagi itu sekitar pukul 09.00, korban bersama tiga orang karyawannya yakni Rusman (35), Maman (47), dan Aris selaku Sopir, kesumuanya asal Bogor hendak kembali pulang usai meninjau lokasi sebuah pabrik yang dalam renovasi di Jl Pangeran Antasari, Desa Lurah, Blok Kenir, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon. Ditengah perjalanan, sekitar pukul 09.30, mereka mampir ke sebuah minimarket di jalan raya Cirebon-Jakarta (Bandung), Kecamatan Klangenan untuk membeli air minum dan mengambil uang di mesin ATM. Setelah membeli air minum dan mengambil uang sebesar Rp11 juta di ATM tersebut, korban hendak menuju mobil secara tiba-tiba disergap sekitar 6 orang pria tidak dikenal. Kemudian pelaku lainnya menyuruh karyawan dan sopir yang ada di dalam mobil korban untuk turun. Selanjutnya, mereka (pelaku) mengambil alih mobil milik korban tersebut. Ketika mobil hendak dibawa kabur, korban sempat melakukan perlawanan. Namun upayanya itu gagal malah korban dipukul menggunakan gagang alat kejut berbentuk lampu senter oleh pelaku. Setelah semua korban berhasil diperdayai, para pelaku kabur beserta mobil tersebut menuju arah Palimanan. Mengalami peristiwa tersebut, para korban mendatangi Mako Polsek Klangenan yang jaraknya hanya beberapa meter dari Polsek Klangenan untuk melapor. Melihat ada korban terluka, petugas Polsek Klangenan langsung mengevakuasinya ke puskesmas setempat untuk mendapatkan pertolong­an medis. Polisi yang menerima laporan kemudian melakukan olah TKP di lokasi kejadian. “Kami rencananya mau pulang kembali ke Bogor usai mengantar bos ke pabrik di Desa Lurah, Plumbon. Tapi di perjalanan kami dapat musibah seperti ini. Saya juga sempat diestrum di bagian perut oleh pelaku saat hendak menolong bos,” kata korban Rusman kepada Radar Cirebon di Mako Polsek Klangenan. Kapolres Cirebon Kabupaten AKBP Chiko Ardwiatto SIK MHum melalui Kapolsek Klangenan AKP Gunawan kepada Radar Cirebon disela-sela olah TKP mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan. ”Begitu kita mendapatkan laporan, langsung melakukan olah TKP, dan melakukan memintai keterangan para korban serta saksi-saksi. Pelaku berhasil membawa kabur uang tunai sekitar Rp11 juta dan mobil milik korban. Kami juga sedang mempelajari rekaman CCTV di minimarket itu,” kata Kapolsek. (arn)