KEJAKSAN – Janji Kejaksaan Negeri Cirebon untuk mendalami dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) terus ditunjukkan. Senin siang (2/8), giliran dua kepala sekolah menengah pertama negeri (SMPN) dimintai keterangan oleh tim Kejaksaan. ”Ya benar, hari ini kita mulai secara acak melakukan pemeriksaan terhadap kepala SMPN,” ujar Ketua Tim Investigasi Agustian SH MH. Menurutnya pemeriksaan untuk meminta keterangan dan pengumpulan bahan dilakukan secara maraton. Rencananya, setiap hari akan ada dua kepala SMPN yang akan diundang datang ke Kejaksaan. Diminta menjawab tentang berbagai pertanyaan soal BOS. Baik besarnya anggaran, mekanisme, penerimaan, penggunaan, pertanggungjawaban, termasuk ditanya soal kemungkinan adanya pemotongan. ”Kami klarifikasi semuanya soal BOS. Meskipun memang masih secara umum. Lagi pula kepala sekolah yang dipanggil acak,” terang pria yang juga menjabat Kasi Pidum dan Pgs Kasi Intel Kejari ini kepada Radar saat ditemui di ruang kerjanya. Saat dikonfirmasi, Kepsek berinisial DS membenarkan dirinya tengah ada di Kejaksaan. Dimintai keterangan menjawab sejumlah pertanyaan. Namun tetap pertanyaannya sangat spesifik yakni membahas seputar dan mekanisme BOS. ”Ya benar saya ada di Kejaksaan, di ruang bagian intel. Ditanya tentang BOS, mungkin ya akhirnya larinya ke sana-sana (pemotongan) juga,” terangnya kepada koran ini. Terkait BOS, DS mengungkapkan, bagi sekolahnya yang ada di daerah pinggir kota, adanya BOS sangat membawa manfaat. Karena dapat benar-benar dirasakan oleh siswa. Hanya menjadi persoalan saat itu diberikan kepada sekolah-sekolah favorit di tengah kota. Karena besaran sama, maka yang biasanya dipatok sekolah lebih besar sebelum ada BOS, kemudian menjadi sama. ”Kalau buat kita BOS itu sangat membawa manfaat,” tandasnya. (hen)
Kejaksaan Periksa Kepala SMPN
Selasa 03-08-2010,06:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Jumat 04-10-2024,15:07 WIB
7 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tegalgubug Cirebon
Jumat 04-10-2024,11:43 WIB
Kasus Video Mesum Ibu dan Anak di Kuningan, Polisi Tetapkan 3 Tersangka, Ini Dia Motif Para Pelaku
Jumat 04-10-2024,18:30 WIB
Sapa Warga Larangan Harjamukti, Suhendrik Didoakan Warga Agar Sukses di Pilkada Kota Cirebon
Jumat 04-10-2024,16:37 WIB
Tragis! Bocah 5 Tahun Tenggelam di Sungai Kejadian di Kuningan Hari Ini, Evakuasi Berlangsung Dramatis
Jumat 04-10-2024,16:00 WIB
Ada Vaksin Rabies Gratis dari DKP3 Kota Cirebon, Pet Parents Pegambiran Harmoni Merasa Terbantu
Terkini
Sabtu 05-10-2024,10:00 WIB
Yamaha Cup Race di Pangkep Sulsel Sedot Perhatian Utama, Tuntaskan Kerinduan Para Penggemar
Sabtu 05-10-2024,09:30 WIB
Fikri Muharom berhasil memenangkan penghargaan Fotografer Terbaik Asia Tenggara dalam ajang The Pano Awards
Sabtu 05-10-2024,09:00 WIB
4 Langkah Guna Mencegah Penyakit Kanker
Sabtu 05-10-2024,08:00 WIB
Sambut Tim Recheking P2WKSS Jabar, Pj Bupati Cirebon Sampaikan Hal Ini
Sabtu 05-10-2024,07:00 WIB