RS Resya, Dedikasi untuk Bantu Gakin

Rabu 15-04-2015,09:02 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIKEDUNG– Mungkin tidak ada yang menyangka, di Kecamatan Cikedung sedang dibangun sebuah Rumah Sakit Umum (RSU) berstandar nasional. RS yang berada di perkampungan Blok Tari Kolot, Desa Cikedung Lor, Kecamatan Cikedung tersebut, dibangun oleh keluarga besar H Rohadi, tokoh masyarakat setempat. Peletakkan batu pertama pembangunan RSU Reysa dilakukan pada 23 Nopember 2014 lalu oleh Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah. Saat ini, tahap pembangunan gedung utama dilahan seluas 30.200 meter persegi baru mencapai 40 persen. Ditargetkan, tahun depan pembangunan tahap awal RSU Reysa akan tuntas dan segera diresmikan. “Mohon doa serta dukungannya dari seluruh masyarakat Indramayu agar pembangunan RS Reysa berjalan lancar tanpa kendala,” kata H Rohadi SH MH, kepada Radar, Selasa (14/4). Suami Hj Wahyu Widayati ini menuturkan, niat membangun RSU Reysa semata-mata untuk membantu warga miskin untuk menikmati pelayanan kesehatan yang berkualitas tanpa harus jauh-jauh keluar daerah. Karena itu, meski berada didaerah pelosok, RSU Reysa akan dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai, representatif dan nyaman seperti RS yang ada di kota besar. Selain memiliki 40 ruang kamar tidur dengan ukuran masing-masing 6x6 meter, gedung utama RS ini juga dilengkapi dengan ruang intensive care unit (ICU), apotek, poliklinik, ambulan dan sarana umum pendukung kenyamanan pasien dan keluarganya, tim medis, para karyawan maupun bagi masyarakat sekitar. Pada tahap pengembangan berikutnya, RSU Reysa akan memiliki rumah-rumah yang akan ditempati oleh para dokter dan perawat yang bekerja di rumah sakit tersebut. “Kita sudah menjalin ker­jasama dengan para dokter spesialis dari berbagai rumah sakit terkenal yang ada di DKI Jakarta, Bandung, Cirebon dan yang ada di Indramayu. Jadi sebagai penunjang, dibangun rumah-rumah buat mereka,” ujar Rohadi. Tidak hanya bagi masyarakat Kecamatan Cikedung, warga miskin dari luar kecamatan lainnya seperti Terisi dan Lelea dapat berobat atau memeriksakan kesehatannya di RSU Reysa. Tenaga kesehatannya di­utamakan dari putra daerah yang memiliki kompetensi di bidangnya masing-ma­sing. Mereka juga akan men­dapatkan berbagai pelatihan yang diadakan oleh Reysa Training and Consulting, sebuah lembaga yang menye­lenggarakan pelatihan dan konsultasi di bidang industri termasuk peningkatan SDM serta pelayanan kesehatan RS. Sehingga secara langsung, adanya rumah sakit ini memberikan peluang ke­sempatan kerja bagi masyarakat sekitar selain turut mendorong peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang terus dila­kukan oleh Pemkab Indramayu. Namun demikian, bapak tiga orang anak ini menekankan, bahwa tenaga medis di RSU Reysa diwajibkan untuk mengedepankan pelayanan dan rasa kekeluargaan dalam melayani pasien. (kho/adv/opl)

Tags :
Kategori :

Terkait