PSIS-Persis Sulit Gabung Piala Kemerdekaan

Kamis 02-07-2015,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

  JAKARTA - Harapan besar disematkan Tim Transisi kepada klub Divisi Utama (DU) calon peserta Piala Kemerdekaan 2015 untuk tetap ambil bagian. Tetapi, pada kenyataannya harapan itu selamamanya tidak bisa diwujudkan sepenuhnya. Yang terbaru adalah dua tim finalis Piala Polda Jawa Tengah (Jateng), PSIS Semarang dan Persis Solo kemungkinan besar absen dalam Piala Kemerdekaan besutan Tim Transisi. Alasan paling logis adalah saat ini fokus mereka adalah menghadapi final Piala Polda yang akan digelar dua kali, home-away pada 4 dan 11 Juli 2015 mendatang. Selain itu, kepastian turnamen yang tak kunjung disampaikan Tim Transisi membuat manajemen PSIS belum memutuskan untuk ambil bagian. Khoirul Anwar, General Manajer PSIS ketika dikonfirmasi Jawa Pos menyebutkan bahwa pihaknya saat ini memusatkan perhatian buat dua laga final Piala Polda 2015. \"Apalagi kami juga berhasrat untuk bisa mengakhiri turnamen tersebut dengan kemenangan,\" tegasnya. Secara teknis PSIS memang bisa dianggap sebagai salah satu klub DU yang cukup siap menjalani kompetisi dengan jadwal yang cuku padat. Tetapi, berkaitan dengan Piala Kemerdekaan, manajemen PSIS menyatakan memang belum tertarik untul berpartisipasi. \"Sampai saat ini, kami juga belum membahasnya di jajaran manajemen,\" paparnya. Pernyataan senada disampaikan Totok Supriyanto, manajer Persis. Menurutnya, gengsi Piala Polda Jateng saat ini cukup krusial buat mereka. Apalagi Persis merupakan salah satu klub yang mempunyai basis supporter terbesar di Jateng. Harapan untuk bisa memenangkan turnamen antar klub DU di Jateng bakal menjadi pencapaian bagus mereka. \"Kami bukannya abai dengan Piala Kemerdekaan, tetapi kami juga harus hati-hati dalam memutuskan. Terlebih kami juga harus menghadapi pertandingan final,\" terangnya. Baik PSIS maupun Persis mengakui bahwa mereka sudah mendapatkan undangan dari Tim Transisi untuk ambil bagian dalam turnamen Piala Kemerdekaan. Terpisah, Cheppy T Wartono, anggota Tim Transisi PSSI mengungkapkan bahwa pihaknya tetap memberikan kelonggaran kepada calon peserta. \"Besok (hari ini, Red) menjadi batas akhir buat klub, sekalian akan kami gelar manajer meeting di Jakarta,\" katanya. Cheppy mengharapkan kepada klub peserta agar tetap memaksimalkan batas waktu yang ada untuk segera mempersiapkan berkas untuk turnamen. \"Seperti yang saya katakan sebelumnya, berapapun jumlah pesertanya tetap akan kami gelar turnamen ini,\" lanjutnya. (nap)

Tags :
Kategori :

Terkait