Terjadi Siang Bolong di Jembatan Tangkil, Pelaku Dua Orang Bawa Senpi CIREBON- Perampok beraksi lagi. Kali ini terjadi siang bolong kemarin saat lalu lintas ramai di Jl Raya Sunan Gunung Jati, tepat di atas jembatan Tangkil. Korbannya Hendra Wijaya (33), warga Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati. Dia ditodong pria yang membawa senjata api sekitar pukul 11.00. Dalam sekejap, uang tunai Rp145 juta raib. Data yang berhasil dihimpun Radar, Hendra yang juga salah satu staf perusahaan furniture di Klayan itu hendak menyetorkan uang tunai ke salah satu bank di Kota Cirebon. Korban berangkat menggunakan sepeda motor jenis Honda Tiger nopol E2055 HO dengan membawa uang Rp145 juta yang dimasukan ke tas plastik dan dicantolkan di sisi kiri stang motor. Uang tersebut merupakan setoran dari hasil penjualan beberapa sales selama tiga hari. Korban sebenarnya bukan orang yang berkewajiban menyetorkan uang tersebut. Harusnya ada seorang staf yang biasanya menyetorkan uang tersebut ke bank. Namun pegawai tersebut tengah cuti dan pulang ke Jawa. Selama staf keuangan cuti, maka korban kemudian ditunjuk oleh bos furniture tersebut untuk mengganti tugas karyawan yang sedang cuti. Saat korban melintas di atas jembatan Tangkil, sepeda motornya kemudian dipepet pengendara motor lain yang menaiki sepeda motor Vixion nopol E 1347 XX. Di atas motor itu ada dua orang. Satu orang yang dibonceng kemudian turun dan langsung mematikan sepeda motor korban dan merampas kuncinya. Bahkan sebelum kunci diambil, pelaku sempat mengunci stang sepeda motor korban. Saat bersamaan, pelaku yang turun tersebut kemudian menodongkan senpi yang ditutupi jaket ke arah dada korban. Mendapat serangan mendadak itu, korban pun sempat memberikan perlawanan. Dia mempertahankan tas plastik tersebut. Tapi apes, dia malah dipukuli beberapa kali oleh pelaku hingga memar di bagian dahi dan area bawah mata sebelah kiri. Tak ingin terjadi sesuatu yang lebih buruk lagi, korban pasrah ketika pelaku mengambil paksa tas tersebut. Usai merampas uang yang dibawa korban, pelaku akhirnya kabur ke arah Kota Cirebon melewati Jl Siliwangi. Korban sendiri saat itu hanya pasrah dan kemudian dibantu sejumlah warga dibawa untuk melaporkan ke Mapolres Cirebon Kota. Sementara pihak kepolisian yang menerima laporan korban langsung meluncur ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Lalu lintas pun sempat macet akibat banyaknya warga yang berhenti dan melihat jalannya olah TKP. Kapolres Cirebon Kota AKBP H Eko Sulistyo Basuki SIK SH MH melalui Kasat Reskrim AKP Dadang Sudiantoro SH mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait laporan dari korban. Sejumlah saksi langsung diperiksa. “Kita sedang periksa korbannya. Keterangan korban ini nanti akan disingkronkan dengan keterangan saksi-saksi di lapangan,” ungkapnya. (dri)
Kategori :