Banyak Penumpang Sedang Tidur

Jumat 03-02-2012,21:53 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

SUMEDANG - Allahuakbar, Allahuakbar, takbir dan suara jeritan histeris terdengar dari dalam bus Maju Jaya jurusan Tasikmalaya-Cikampek bernomor polisi Z 7761 A. Pada saat bus masuk jurang tanjakan Cae Desa Sukajadi Kecamatan Wado, Sumedang, banyak penumpang yang terlelap tidur. Bus yang ditumpang 35 orang itu melaju kencang di jalan yang berkelok-kelok dan menurun tajam tanpa terkendali. Kejadiaan nahas itu terjadi sekitar pukul 16.00, Rabu (1/2). Menyebabkan 9 orang tewas di tempat, dua meninggal saat perjalanan ke RSUD Sumedang. “Bus lari kenceng di lokasi yang bolak-belok, jigjag, bus sempat nabrak truk, pas nabrak truk pada berteriak Allahuakbar, para penumpang yang duduk di bagian depan pada lari ke belakang. Setelah itu nabrak tebing, bus terpental dan masuk jurang,” ungkap Sunar (31) warga Desa Cimanggung, Cilacap, penumpang selamat kepada Sumedang Ekspres (Grup Radar Cirebon) di Puskesmas Darmaraja, Sumedang. Pada saat tabrakan pertama dengan truk, Sunar mengaku sedang tidur. Ia terbangun ketika terdengar suara benturan keras. Pas benturan kedua dirinya secara spontan melindungi tubuh dan kepalanya dengan tas yang dibawanya. “Semuanya pada berteriak Allahuakbar, saya juga spontan melindungi kepala dan menaikan kaki saya ke atas jok, kebetulan saya duduk kedua dari belakang,” lanjutnya. Sunar sempat pingsan beberapa saat setelah tabrakan terjadi, dia baru siuman ketika warga mengangkatnya dari dalam kendaraan. Sementara itu menurut Ade Didi warga Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, mengaku sempat menyalip bus nahas tersebut. “Saya baru saja sampai di rumah dan begitu sandarin motor saya mendengar suara benturan keras, dan jeritan warga,” ujar Ade Didi ditemui di TKP, Rabu malam (1/1). (ign)

Tags :
Kategori :

Terkait