Terancam Tidak Terserap Maksimal, Dewan Minta Kinerja OPD Dievaluasi SUMBER-Seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Cirbeon menyayangkan keterlambatan pengajuan rancangan nota keuangan APBD Perubahan tahun 2015. APBD Perubahan pun dikhawatirkan tidak bisa terserap maksimal karena hingga saat ini masih dalam tahap pembahasan. Juru bicara fraksi PKS, Ahmad Fawas mempertanyakan keterlambatan penyerahan nota keuangan perubahan APBD Tahun 2015. Disebutkannya sesuai dengan peraturan perundangan, batas maksimal penyerahan nota keuangan adalah pertengahan September. Keterlambatan ini, kata dia, akan berdampak pada penyerapan anggaran perubahan. Belum lagi, OPD masih harus menyerap anggaran APBD murni 2015. “Kenapa hantaran baru diserahkan pada waktu yang mepet? Hal ini akan mempersulit dinas menyerap anggaran. Satu hal lagi, minimnnya penyerapan anggaran oleh dinas apakah imbas dari seringnya mutasi di kalangan eksekutif sehingga program dinas pun berubah-ubah? Mohon penjelasan,” ujarnya dalam pandangan umum fraksi, kemarin (15/10). Seementara FPDIP mempertanyakan adanya anggaran tak terduga yang dimaksukan ke dalam APBD Perubahan. Bukan hanya itu, FPDIP juga menyorotiu lemahnya penyerapan anggaran yang dilakukan OPD. Oleh karena itu, FPDIP meminta bupati untuk mengevaluasi kinerja OPD dalam menyusun anggaran tahun depan. “Mencermati OPD yang penyerapannya rendah, kami minta untuk dievaluasi tahun anggaran berikutnya,” jelas juru bicara FPDIP, Rudiana. Sementara Fraksi PKB menyoroti upaya pemerintah untuk menambah gairah perekonomian masyarakat. “Selain itu kita juga mempertanyakan penyerapan anggaran yang sudah dilakukan pemerintah saat ini,” ujar juru bicara FPKB, Pandi. Menanggapi hal tersebut, Bupati Cirebon, Drs H Sunjaya Purwadisastra MM MSi mengatakan masukan dan saran dari DPRD akan menjadi pertimbangan pihak eksekutif. “Tanggapan itu kan hak anggota dewan dan kita sebagai eksekutif akan menjawabnya dalam paripurna mendatang yang dijadwalkan Senin pekan depan. Saya akan menjawabnya,” ujarnya. (arn)
Pembahasan APBD-P Mepet
Jumat 16-10-2015,09:00 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :