CIREBON – Teka-teki kasus terbunuhnya Sepiyudin alias Warkana alias Murjani alias Aples (34) warga Desa Jagapura Kidul, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, mulai terkuak. Satu orang yang diduga sebagai pelaku pembunuhan sudah diamankan dan kini dalam tahanan pihak kepolisian. Keterangan yang berhasil dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, pelaku yang kini diamankan polisi diketahui berinisial SKR alias Bongas. Diduga SKR menghabisi nyawa korban beserta kelompoknya karena dendam. Sebelumnya mereka punya permasalahan saat sama-sama bekerja (diduga aksi kriminal, red) di Jakarta. Kuar Trantib Desa Jagapura Kidul Rosan saat dihubungi Radar Cirebon mengungkapkan, sebelum ditemukan tewas, korban dianiaya dengan cara ditusuk dan bacok diduga oleh SKR beserta kelompoknya di tempat lain. Korban yang bersimbah darah dan tak berdaya berhasil kabur, hingga akhirnya ditemukan tewas di sebuah sawah Desa Jagapura Kidul. “Lokasi penemuan korban tersebut bukanlah merupakan TKP terjadinya pembunuhan. Sebelumnya, korban dilukai di tempat lain, kemudian berhasil kabur dan berusaha meminta pertolongan warga sambil menuju rumahnya. Namun, belum sampai ke rumah, korban yang sudah sempoyongan dan kehabisan darah itu pun terjatuh ke tanah lalu tewas,” ungkapnya. Dijelaskan Rosan, Sepiyudin asli warga Desa Jagapura Kidul. Beberapa tahun lalu ia pernah terlibat kasus kriminalitas di Jakarta. Untuk menghilangkan jejak ia berganti nama. “Kasusnya lupa, saya juga kurang paham. Cuma karena terlibat kasus tersebut makanya dia (Sepiyudin,red) ganti nama untuk menghilangkan jejak kabur ke Cirebon jadi Warkana alias Aples. Tapi kalau sesuai KTP namanya Sepiyudin. Dan di tubuhnya ada beberapa tato,” jelasnya. Diberitakan sebelumnya, Minggu sore (22/11), pukul 15.00 WIB, warga Desa Jagapura Kidul, Kecamatan Gegesik, Kabuapten Cirebon, menemukan Sepiyudin sudah dalam kondisi tewas di sebuah sawah desa tersebut. Petugas Polsek Gegesik dan Polres Cirebon yang datang ke lokasi langsung memberikan garis polisi dan melakukan olah TKP. Dari olah TKP, pada tubuh korban ditemukan banyak bekas luka tusuk dan bacokan senjata tajam dan sejumlah memar diduga terkena pukulan benda tumpul. Dugaan kuat, Sepiyudin merupakan korban pembunuhan berencana oleh sekelompok orang. Guna penyelidikan lebih lanjut dan mengungkap kasus dugaan pembunuhan tersebut, jasad korban itu dibawa ke kamar mayat RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek Gegesik maupun Polres Cirebon terkait kasus dugaan pembunuhan tersebut. (dri)
Kategori :