SINDANG - Jembatan yang menghubungkan Desa Cicalung Kecamatan Maja dengan Desa Pasirayu, Kecamatan Sindang tiga bulan lalu ambruk, belum juga diperbaiki meski sudah bisa dilalui kendaraan roda empat. Namun, jembatan tersebut hanya diperbaiki seadanya dan membuat pengendara was-was ketika melintasi jalur tersebut. Jika hujan jembatan bergoyang dan pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas. Kendaraan yang melewati jembatan tersebut cukup banyak, dan beberapa warga berharap perbaikan secara permanen bisa segera direalisasikan. Salah satunya Solehudin (27), yang menilai jembatan akan lebih parah jika tidak segera diperbaiki. Dampaknya akan merugikan masyarakat, seperti pengunjung objek wisata, masyarakat, dan pelajar. “Saya sebagai warga berharap agar segara diperbaiki, karena kalau roboh lagi lalu ada korban jatuh kita juga yang repot,” ujarnya. Gufron (31) salah seorang pengendara mengatakan hampir setiap hari lewat jembatan tersebut. Sebelumnya ketika jembatan ambruk dan putus total dia harus lewat rute yang lebih jauh melewati Mekarwangi Kecamatan Argapura untuk sampai ke Desa Pasir Ayu. “Takut juga kalau lewat sini, karena perbaikannya hanya sementara dan belum diperbaiki secara permanen. Saya dan pengendara lain juga berharap agar jembatan penghubung dua kecamatan ini diperbaiki secara permanen,” ujarnya. Kerusakan juga menimpa jembatan gantung Cileuis yang menghubungkan Desa Leuweunggede Kecamatan Jatiwangi dengan Desa Waringin Kecamatan Palasah. Jembatan yang membentang di atas sungai Cikeruh itu rusak terutama kayu-kayunya. Sehingga para pengguna jembatan harus ektra hati-hati bila melintasi jembatan gantung tersebut. Selain sempit dan mengalami kerusakan, jalan menuju jembatan Cileuis juga rusak cukup parah dan licin bila hujan, terutama di blok Dukuh Nangka Desa Waringin. Warga Desa Waringin Nana Herdiana menyebutkan, jembatan gantung Cileuis cukup vital sebagai jalur alternatif dari desanya menuju Majalengka. “Kalau melintasi jembatan gantung Cileuis harus ekstra hati- hati karena jembatan bergoyang-goyang dan kayu-kayu pijakan sudah banyak yang rusak,” tutur Nana. Mayoritas warga berharap agar dibuatkan jembatan yang permanen, sehingga bisa memperlancar kegiatan ekonomi masyarakat sekitar. “Jembatan gantung Cileuis selama ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat walaupun kondisi jembatan seadanya dan rawan,” tuturnya. Warga lainnya Rukman menambahkan, selama ini jembatan gantung Cileuis hanya bisa dilewati sepeda motor. Menurutnya jembatan Cileuis itu sangat vital untuk mengangkut hasil pertanian dan jembatan pengubung dua kecamatan yang sangat penting. Ahen Suhenda, warga Desa Sukaraja Wetan Kecamatan Jatiwangi menyebutkan jembatan Cileuis sangat penting sebagai sarana transportasi yang lebih cepat menghubungkan Kecamatan Jatiwangi dan Palasah. “Kalau melewati jembatan Cikeruh di Pos Sindangwasa harus memutar dan jaraknya cukup jauh, sehingga jembatan gantung Cileuis sangat penting dan mesti diperbaiki,” pinta Ahen. (bae/ara)
Dua Jembatan di Majalengka Butuh Perbaikan
Sabtu 12-03-2016,09:31 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :