Pakai Daster Sambil Asyik Main Remi, Eh Ada Polisi

ANJATAN – Perilaku Sim (50) dan Wer (44), dua ibu rumah tangga (IRT) warga Desa Cilandak Lor, Kecamatan Anjatan ini tak layak ditiru. Bukannya mencontoh semangat RA Kartini yang menjadi teladan kaum perempuan, keduanya malah digerebek aparat saat berjudi. Keduanya yang masih mengenakan pakaian daster tertangkap basah sedang asyik bermain judi remi bersama dua teman prianya yakni Dar (56) serta Ed (44) di teras rumah warga di Blok Sumber Bakti. Lucunya, saat digerebek mereka tidak kaget. Pasalnya, keempatnya mengira petugas unit Reskrim Polsek Anjatan yang mengenakan pakaian preman itu disangka warga yang hendak membeli peralatan dapur. Sebab kebetulan, di saat yang sama terdapat penjual alat-alat dapur keliling yang sedang mangkal disekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisipun akhirnya dapat menciduk keempatnya dengan mudah. Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko SIK MSi, melalui Kapolsek Anjatan AKP Nanang S SH mengungkapkan, penggerebekan dilakukan atas laporan warga sekitar yang sudah resah dengan aktivitas mereka yang hampir setiap hari bermain judi. “Para tersangka ini sudah meresahkan warga, kami melakukan penangkapan karena ada informasi masyarakat. Mereka akan kami tindak sesuai hukum yang berlaku,” kata Kapolsek Nanang S didampingi Kanit Reskrim Aiptu Fahrudin SPd kepada Radar, Senin (25/4). Penangkapan keempat penjudi ini sontak menarik perhatian penduduk. Mereka melihat keempatnya digelandang polisi ke Mapolsek Anjatan untuk kemudian dibawa ke Polres Indramayu. Bersama tersangka, polisi menyita uang Rp154 ribu serta satu set kartu remi yang digunakan untuk melakukan perjudian. Sementara berdasarkan keterangan warga setempat, kedua IRT itu memang dikenal rajin bermain judi. Biasanya permainan adu untung ini dilakukan mulai pukul 13.00 sampai menjelang sore. Kedua suami pelaku sejatinya telah berkali-kali mengingatkan agar kebiasaan main judi dihentikan. Selain karena melanggar hukum, umur keduanya sudah tua. Tapi nasihat itu tidak digubris. (kho)