CIREBON - Kepala SMA Wina Widatun Kencono Murni mengatakan, belum bisa menaksir total kerugian akibat kebakaran, Kamis (9/6) malam. Yang jelas, akibat kebakaran tersebut data-data penting guru dan murid sebagain besar terbakar. “Memang tidak semuanya terbakar, karena ada data yang disimpan juga di ruang TU. Kalau untuk kerugian saya belum bisa perkirakan. Menurut keterangan dari beberapa saksi sih kayaknya akibat korsleting listrik,” tuturnya. Da menerima kabar sekolah kebakaran dari sejumlah stafnya. Warga setempat melihat kepulan asap dan api besar dari ruang guru di lantai dasar. “Bangunan sekolah ini berlantai dua, yang terbakar ini ruangan guru di lantai satu. Untungnya temboknya sudah dibetonan semua sehingga api tidak menyebar ke ruangan lain,” imbuhnya. (dri)
Kategori :