CIREBON - Sateskrim Polres Cirebon masih menyelidiki kasus perampokan bersenjata api dan samurai di dua tempat berbeda. Kasus yang meresahkan warga itu terjadi di Kecamatan Depok dan Ciwaringin. Kasus perampokan Desa Kasugengan Lor, Kecamatan Depok, lima pelaku bersenjata tajam dan pistol rakitan menyatroni rumah Hasanudin, pengusaha telur, Kamis (30/6) dini hari lalu. total kerugian sekitar Rp 35 juta. (Baca: Jelang Lebaran, Heboh 2 Kasus Perampokan Bersenjata) \"Kami sudah melakukan olah TKP, dan kasusnya masih kami selidiki dan pelajari untuk mencari para pelaku,” ujar Kapolsek Depok AKP Didin Jarudin. (Baca: Dobrak Pintu, Rampok Langsung Todong Pengusaha Telur) Senada diungkapkan Kapolsek Ciwaringin AKP Tutu Mulyana. Dia pun mengaku masih menyelidiki kasus perampokan di salah satu minimarket di Desa/Kecamatan Ciwaringin, Kamis (30/6) dini hari lalu. Tutu menyebutkan, berdasarkan keterangan karyawan minimarket, pelakunya berjumlah dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor. Kedua pelaku, juga membawa samurai saat beraksi. (Baca: Saat Jam Sahur, Alfamart Ciwaringin Dirampok, Pelaku Terekam CCTV) \"Kami juga sedang mempelajari rekaman kamera CCTV yang ada di minimarket itu untuk mengetahui wajah dan ciri-ciri pelaku,” ungkap perwira berkepala pelontos itu. (arn)
Polisi Masih Selidiki 2 Kasus Perampokan Bersenjata
Sabtu 02-07-2016,04:05 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :