KESAMBI - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bakal menggelar rapat pleno, di Pondok Pesantren Kiai Haji Aqil Siroj (KHAS) Kempek, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, Sabtu (23/7). Kepada sejumlah media, Ketua Panitia Pusat, Dr H Eman Suryaman MM menyampaikan, Cirebon telah menjadi kehormatan untuk pelaksanaan rapat pleno yang membahas tentang hal-hal yang marak di masyarakat. \"Besok (hari ini, red) sampai Senin kita akan melaksanakan rapat pleno,\" ujarnya di Kampus II UNU Cirebon, Jumat (22/7). Eman menjelaskan, dalam rapat pleno tersebut akan ada empat poin yang dibahas. Pertama, hukum bank otak (brain bank). Sebuah sarana atau fasilitas untuk kegiatan penyimpanan, pengidentifikasian penyakit dan penyediaan jaringan otak manusia untuk kepentingan riset neurosains. Kedua, pengampunan pajak (tax amnesty). Dalam rapat pleno nanti akan dibahas bagaimana sikap PBNU tentang kebijakan pengampunan pajak yang tertuang dalam UU tax amnesty. Ketiga, terkait hukum investasi perusahaan penanaman modal dengan sistem nonbank yang sudah sering terjadi merugikan masyarakat. pro dan kontra game Pokemon Go akan dibahas dalam pleno tersebut. Eman menyampaikan, dalam rapat pleno PBNU yang bertema \"Meneguhkan Islam Nusantara Menuju Kemandirian Ekonomi Warga\" tersebut, akan dihadiri oleh 200 peserta dari PBNU ditambah perwakilan pengurus-pengurus NU Ciayumajakuning. \"kita juga mengundang bupati, ketua DPRD, kapolres, serta seluruh pengurus NU Ciayumajakuning,\" pungkasnya. (mik)
Kategori :