Nanda Resty Pradin, Tidak Takut Sinar Matahari

Selasa 27-09-2016,19:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

PEREMPUAN identik dengan segala sesuatu yang menunjukan sisi keanggunan. Kebanyakan kaum hawa tentu akan memilih untuk terus mempercantik diri dengan perawatan khusus. Kulit putih mulus bak artis Korea jadi panutan. Namun Nanda Resty Pradina, justru punya minat lain. Mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi tersebut tidak takut dengan sinar matahari yang akan membuat kulitnya semakin coklat. Hobinya berpetualang. \"Sinar matahari sudah jadi makanan sehari-hari,\" ujar Nanda, kepada Radar. Hobi travelling menyusuri pantai-pantai sudah menjadi bagian dari hidupnya. Baginya, menyusuri berbagai lokasi di Indonesia sudah menjadi kebutuhan tersendiri. Kepenatan selama beraktivitas dapat dihilangkannya dengan hobinya itu. \"Travelling me-refresh segala kepenatan,\" lanjutnya. Hamparan pasir putih yang luas, pantulan cahaya matahari yang memikat serta pemandangan laut yang tanpa batas selalu berhasil membuat ketenangan tersendiri bagi Nanda. Hanya dengan berada di pantai membuatnya merasa kembali \"hidup\". Obat segala obat, katanya. \"Saya pribadi selalu kangen dengan suasana pantai, meski panas karena mataharinya, tapi rasanya seperti mendapat vitamin tersendiri, saya biasa menyebutnya dengan vitamin sea.\" Hingga saat ini sudah beberapa pantai yang sudah rutin ia dan teman-teman sambagi. Diantaranya adalah Pulau Sanghiang, Pulau Tunda, Pulosari, Pantai Anyer, Pangandaran, Parangtritis hingga Tanjung Lesung sudah ia jajaki. Meski jatuh cinta dengan keindahan pantai, Nanda juga mengaku senang berada di pegunungan. Bahkan baru-baru ini ia telah menjajal Gunung Slamet. \"Menyatu dengan alam, kamu akan mengerti. Harus dicoba, rasanya seperti kecanduan,\" lanjutnya. (myg)  

Tags :
Kategori :

Terkait