PATROL – Ratusan warga menggelar ziarah akbar ke tempat pemakaman umum (TPU) Ki Buyut Doglong, Desa Limpas, Kecamatan Patrol, Jumat (16/12). Ritual tersebut merupakan rangkaian acara Munjung atau mengunjungi kuburan yang difasilitasi Pemerintah Desa Limpas. Namun berbeda dengan ziarah pada umumnya, tradisi Munjung kali ini juga diisi dengan acara kenduri serta doa bersama ditengah-tengah kuburan dipimpin tokoh ulama setempat. Adat Munjung juga dimeriahkan pagelaran wayang kulit semalam suntuk. Turut hadir dalam acara doa bersama, Kuwu Desa Limpas Tato, para sesepuh, tokoh masyarakat serta pengurus kelompok tani. Dijelaskan Kuwu Tato, tradisi Munjung rutin dilaksanakan setiap tahun. Biasanya dihelat pascapanen atau menjelang datangnya musim tanam rendeng. Selain untuk menjaga tradisi, Munjung juga dijadikan sebagai ajang silaturahmi seluruh masyarakat di Desa Limpas. “Melalui adat Munjung ini kekompakan seluruh komponen warga dapat selalu terjaga. Sebab lestarinya adat merupakan bukti kondusifnya daerah saat ini,” terang dia. Pemdes Limpas, tegas dia, tentu sangat mendukung upaya masyarakat dalam menjaga kelestarian budaya lokal. Karena ini sudah menjadi ciri khas daerah dan memiliki manfaat yang sangat besar dalam menjalin kebersamaan antar warga. Dalam kesempatan itu, Kuwu Tato berpesan, agar kebersamaan dan soliditas masyarakat terus dipertahankan dalam mendukung terwujudnya visi Indramayu Remaja. (kho)
Warga Desa Limpas Doa Bersama di Tengah Kuburan
Sabtu 17-12-2016,14:30 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :