MENJELANG pengujung tahun, pencinta Banda Neira mendapatkan kejutan kurang menyenangkan. Duo yang terdiri atas Ananda Badudu dan Rara Sekar itu memutuskan bubar. Keduanya mengumumkan keputusan tersebut melalui akun Instagram masing-masing dan @bandaneira_official pada Jumat (23/12) dini hari. \"Setelah menempuh diskusi yang panjang nyaris setahun lamanya, akhirnya kami sampai pada sebuah kesepakatan. Kami bersepakat tidak meneruskan Banda Neira,\" ungkap mereka dalam caption foto. Tentu bukan keputusan yang mudah. Sebagaimana yang mereka tuliskan dalam pengumuman tersebut, Banda Neira bukan hanya milik mereka berdua, tetapi juga milik pendengar. Namun, keputusan itu sudah bulat. Tanpa menjelaskan detail alasan, keduanya meminta maaf dan berterima kasih kepada pendengar dan teman-teman. Bermula dari proyek iseng pada 2012, Banda Neira adalah separo Nanda dan separo Rara. Mereka merupakan alumnus FISIP Unpar Bandung. Warna musik folk dan akustik pop yang sederhana meresap sampai hati. Mini album Di Paruh Waktu menjadi karya perdana mereka pada Agustus 2012. Kemudian, Banda Neira merilis album Berjalan Lebih Jauh pada April 2013. Saat dihubungi via telepon kemarin, Ananda membenarkan adanya kabar tersebut. Sejak setahun belakangan, mereka membahas masa depan duo tersebut. Terlebih Rara Sekar yang juga kakak penyanyi Isyana Sarasvati kini menempuh studi S-2 antropologi di Selandia Baru. \"Setelah ini, mungkin saya tetap berkarya di musik, tapi di balik layar, bukan sebagai performer,\" papar Ananda yang sekaligus cucu guru besar bahasa Indonesia (alm) JS Badudu. (nor/c14/ayi)
Jelang Penghujung Tahun, Banda Neira Bubar
Sabtu 24-12-2016,08:17 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :