CIREBON - Pembentukan badan pengelolaan Kompleks Bima masih wacana. Setelah pelaksanaan PON, pembentukan badan masih tahap pengkajian. Padahal keberadaan badan khusus untuk menata dan meramaikan kompleks Bima. Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Kebudayaan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Dana Kartiman menyampaikan, Pemerintah Kota Cirebon diberikan tanggung jawab untuk melakukan pengelolaan. Namun secara hak kepemilikan, belum diberikan. Hingga saat ini, Badan Pengelola Kompleks Bima itu masih dalam tahap pengkajian. Pengalihan aset Kompleks Bima tersebut, lanjutnya dia, tergantung pada keputusan presiden. Pasalnya, pihak Pertamina lah yang diberikan kewenangan, dan Pemkot Cirebon hanya diberi tanggungjawab atas pengelolaan Kompleks Bima. \"Kurang tahu pasti. Tapi untuk peralihan pengelolaan dan pembentukan badan pengelola terus kita bahas,\" tuturnya. Lebih lanjut, karena dipercaya mengelola sejumlah sarana yang ada di Kompleks Bima, pihaknya berencana membentuk tim pengelola operasional Stadion Bima. Dana berencana menggandeng intansi lain seperti perguruan tinggi dan perusahaan yang ada di Kota Cirebon. \"Kalau untuk pembayaran pajak dan lainnya, kita akan bicarakan lagi dengan instansi terkait. Pelaku olahraga pun akan kita gandeng,\" terang Dana. Saat ini, anggaran untuk pemeliharaan Kompleks Bima masih minim yaitu hanya berkisar Rp 500 juta. \"Untuk mengelola ini harus ada kerjasama baik dengan berbagai pihak,\" tukasnya. (via)
Kategori :