Sampah di Kali Meluber Hingga Jalan Raya

LOSARI - Pemandangan tak sedap di mata terlihat sepanjang Kalimati Desa Kalisari, Kecamatan Losari. Tumpukan sampah di tanggul kali dan di badan saluran air tersebut, seperti tempat pembuangan sampah. Bahkan, sampahnya sampai meluber ke jalan raya. Meskipun berkali-kali dibersihkan dan diangkut oleh dinas terkait, tapi sampah-sampah tersebut tetap saja kembali jika air datang saat banjir atau hujan deras. Warga sekitar, Rofidah (37) mengatakan, rumahnya yang berada paling dekat dengan tumpukan sampah tersebut, otomatis merasa terganggu dengan keberadaan sampah-sampah tersebut. “Warga sini justru tidak ada yang buang sampah di kali. Sampah-sampah ini dari hulu sungai, gak tahu siapa yang buang. Tapi kalau kali banjir, sampahnya pasti mandek di sini. Kelihatan jorok sekali,” ujarnya. Padahal, menurut Rofidah, dinas terkait terhitung rajin membersihkan sampah tersebut. Namun setelah diangkat dan dikeringkan di tanggul, sampah-sampah baru datang lagi dalam jumlah yang hampir sama. “Itu yang lamanya belum diangkat, baru beberapa hari dikeringkan, sampah baru sudah datang lagi. Dinasnya harus tegas, yang buang sampah di kali harus didenda atau dikasih sanksi,” imbuhnya. Dijelaskannya, sebelum Desa Kalisari, ada dua desa yang dilintasi aliran air dari Kalimati tersebut, yakni Desa Kalirahayu dan Desa Tawangsari. Dikatakannya, jika serius, dinas terkait tentu bisa menelusuri asal muasal sampah tersebut apakah dari industri atau limbah rumah tangga. “Sampahnya kan banyak plastik. Stereofoam dan batang pohon pisang. Menurut saya sih bukan pabrik. Lagian di sini juga gak ada pabrik. Kalau tidak dicari penyebabnya, ya bakal begini selanjutnya. Kali ini penuh sampah terus,” ungkapnya. (dri)