Kerugian 250 Nasabah CSI di Kuningan Capai Rp 23 Miliar, Polisi Minta Tenang

Jumat 10-03-2017,22:55 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

  KUNINGAN - Sebanyak 250 warga Kuningan tercatat sebagai nasabah PT Cakrabuna Sukses Indonesia (CSI) Cabang Kuningan yang asetnya resmi disita Bareskrim Polri pada hari Kamis (9/3) lalu. Ditaksir total kerugian yang dialami para nasabah Kuningan mencapai Rp 23 miliar. \"Berdasarkan data yang kami peroleh, jumlah nasabah CSI di Kabupaten Kuningan mencapai 250 orang dengan total kerugian mencapai Rp 23 miliar. Ini belum termasuk yang mendaftar baru, sehingga jumlahnya mungkin lebih besar lagi,\" kata Wakapolres Kuningan Benny Bharata kepada awak media saat dikonfirmasi terkait penyitaan aset CSI usai menghadiri rapat paripurna Dewan di Gedung DPRD Kuningan, Jumat, (10/3) Dikatakan Benny, penyitaan aset CSI oleh tim Bareskrim Polri pada hari Kamis (9/3) lalu dalam rangka menghimpun keseluruhan aset CSI di Indonesia untuk menggantikan kerugian yang diderita para nasabahnya. Dikatakan Benny, aset CSI tidak hanya di Kuningan dan Cirebon saja, melainkan juga di kota-kota besar lain termasuk Yogyakarta. “Yang disita adalah seluruh aset tanah dan bangunan yang ada di Desa Balong, Kecamatan Sindangagung. Terkait berapa besar nilai nominalnya, saya sendiri tidak tahu karena merupakan kewenangan Bareskrim,\" kata Benny. Atas penyitaan tersebut, kata Benny, diharapkan tidak membuat para nasabah CSI gusar karena upaya tersebut dalam rangka pengamanan sehingga tidak bisa dijual oleh pihak CSI. Setelah seluruh aset tersebut terkumpul, kata Benny, maka selanjutnya akan diproses untuk penggantian kerugian para nasabahnya. Bagi para nasabah yang merasa dirugikan, kata Benny, bisa berkoordinasi dengan pihak Polres Kuningan untuk kemudian disampaikan ke Polda dan Mabes Polri untuk pendataan. Benny pun mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tenang dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merugikan dirinya sendiri dalam menyikapi kasus CSI ini. \"Kami sudah bangun komunikasi dengan polsek dan para nasabah untuk tetap tenang. Pasalnya, penyitaan tersebut dilakukan untuk penggantian seluruh kerugian nasabah CSI sehingga semuanya diharapkan tetap tenang,\" ujar Benny. (fik)

Tags :
Kategori :

Terkait