CIREBON - Dinas Perhubungan (Dishub) kini sedang mengembangkan sebuah sistem baru pada area lalu lintas. Pengembangan itu berupa memasang pengatur traffic light di seluruh persimpangan di Kota Cirebon. Demikian disampaikan Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Cirebon, Syahroni. Syahroni mengatakan, pihaknya sedang berupaya secepat mungkin untuk dapat mengembangkan area traffic light control system. Atau sebuah sistem pengendalian lalu lintas yang terkoordinasikan dengan teknologi berbasis informasi. Sehingga, setiap simpang jalan bisa dikoordinasikan dan diintegrasikan melalui salah satu pusat kendali yang ada di Dishub. \"Untuk mengembangkan traffic light control system harus dibangun jaringan online antarsimpang dan pusat pengendalian,\" kata Syahroni. Syahroni menyebutkan, Ada delapan simpang yang sudah terpasang sistem tersebut. Yakni, Simpang Perumnas, Terminal Harjamukti, Evakuasi, Drajat, Kesambi, Krucuk, Alun-alun Kejaksan dan Simpang Pemuda-Cipto. Walau begitu, lanjut Syahroni, ada dua simpang yang belum aktif, yakni Simpang Krucuk dan Perempatan Perumnas. Hal tersebut dikarenkan minimnya anggaran yang membuat pengembangan dan pembangunan area traffic light control system dilakukan secara bertahap. \"Karena terkendala anggaran, perangkat yang dipasang baru 8 titik dari total 26 simpang yang ada di Kota Cirebon,\" jelas Syahroni. Seperti diketahui, kelebihan dari sistem tersebut adalah sistem yang berbasis teknologi modern. Selain itu, fungsinya sebagai informasi yang bersifat real situation dengan kejadian yang ada di titik tertentu yang sudah dipasang alat sistem tersebut. Sehingga, data yang diterima sistem akan sesuai dengan kondisi di lapangan. (fazri) TERPANTAU: Lalulintas di Simpang Empat Kejaksan terpantau melalui pusat kendali di Dinas Perhubungan.
Kategori :