Muslim Mengaku Raja Cirebon, Laskar Macan Ali: Penghinaan Kesultanan Cirebon

Minggu 07-05-2017,14:05 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Puluhan anggota paguyuban Laskar Macan Ali dari Kesultanan Cirebon melakukan audiensi dengan pemerintah Desa Wargabinangun, Kecamatan Kaliwedi, terkait dugaan adanya raja palsu, Minggu (7/5). Antara Laskar Macan Ali dengan orang yang diduga raja palsu dipertemukan. Orang yang mengaku raja itu adalah Mohammad Muslim warga Desa Wargabinangun, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon. Dia mendirikan kerajaan baru dan mengaku sebagai raja. Kerajaan yang didirikan Muslim disebutnya Keraton Caroban Nagari. Bangunan keraton berdiri di rumahnya sendiri yang luasnya berukuran sekitar 150 meter persegi. \"Muslim mengekspose diri ke mana-mana dengan mengaku sebagai Raja Caruban Nagari. Sebenarnya di Cirebon ini tidak ada yang namanya Kerajaan Caruban Nagari. Kalau memang dia mengekspose berarti penghinaan untuk Kesultanan Cirebon,\" kata Ali, salah satu anggota Laskar Macan Ali. Dalam audiensinya, Laskar Macan Ali salah satunya meminta Muslim untuk menurunkan atribut yang berkaitan dengan simbol-simbol Kesultanan Cirebon yang digunakannya. karena Muslim itu bukan bangsawan Kesultanan Cirebon, sehingga dikawatirkan digunakan untuk hal yang merugikan dan menyesatkan masyarakat. (cecep)

Tags :
Kategori :

Terkait