CIREBON - Merasa dihina serta dikatain perempuan murahan melalui media sosial facebook, Nurtiah (18) dan Suneti (19), mendatangi kepolisian Polres Cirebon mengadukan kejadian yang dialami mereka, Selasa (30/5). Nurtiah (18) warga Desa Wangunharja dan Sunenti (19) Desa Orimalang, Kecamatan Jamblang datang ke kantor polisi Polres Cirebon untuk menuntut Liffah yang mengatai dirinya sebagai perempuan murahan dengan tuntutan pencemaran nama baik dan undang-undang ITE. \"Kata-katanya sudah keterlaluan. Sudah melampaui batas, banyak kata kotor dan dan hinaan, karena saya merasa malu yang tak tertahankan jadi terpaksa saya laporkan ke Polres Cirebon,\" tutur Nurtiah Nurtiah menjelaskan, sebenarnya dirinya dengan Liffah ini tidak kenal satu sama lainnya. Namun, penyebab dari permusuhan antara dirinya dengan Liffah karena rekannya Suneti merupakan mantan pacar Prayoga, yang saat ini menjadi suami dari Liffah. \"Padahal kami ini sudah tidak ada hubungan apa-apa dan tidak ada komunikasi dengan Prayoga. Liffah ini cemburu tanpa alasan dan mengatai saya di media sosial facebook dengan kata-kata yang tidak pantas,\" tutur Suneti. Dikatakan Suneti, pihaknya sudah menemui Liffah dan meminta agar menghapus statusnnya di facebook. \"Waktu ditemui Liffah ini mengaku mau menghapus, namun pas malamnya malah bikin status yang menjelekan kami berdua lagi. Dia menyangka saya mengganggu suaminya karena kita mantan pacarnya, padahal kami gak saling komunikasi,\" ujar Suneti. (cecep)
Kategori :