Gawat, Stok Darah di PMI Majalengka Hampir Habis

Selasa 06-06-2017,12:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

MAJALENGKA – 10 hari Ramadan, stok darah di UPTD Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Majalengka menipis. Kepala Seksi Pelayanan Donor PMI Drs Ahmad Gojali menjelaskan, labu darah yang saat ini tersedia di PMI hanya 200 labu. “Jumlah ini sangat memprihatikan bagi kami, karena saat ini stok darah bukan hanya diberikan kepada para pemohon. Melaikan bank darah yang ada di RSUD Cideres dan RSUD Majalengka juga disuplai dari kami,” jelasnya. Stok semakin menipis karena selama Ramadan kegiatan donor darah jarang dilaksanakan. Antisipasi sementara PMI melakukan sistem tukar. Contohnya jika ada pemohon golongan darah B, si pemohon juga harus menyediakan orang yang siap melakukan donor darah golongan B. “Kalau dihitung labu darah yang disuplai ke bank darah per minggu mencapai 200 labu. Sehingga saya berharap semua elemen masyarakat berpartisipasi dan menyumbang darah ke PMI,” imbau Ahmad. UPTD PMI Kabupaten Majalengka juga telah menyebarkan surat edaran kepada seluruh desa, terkait stok darah PMI di bulan Ramadan yang menipis dan berharap pemerintah desa dan masyarakat mendonorkan darah. “Tenang saja tidak batal puasanya kalau melakukan donor. Tapi jika ingin lebih tenang bisa dilakukan pada sore  hari. Semoga upaya yang telah kami lakukan membuat persediaan darah di PMI Majalengka maksimal,” tambahnya. Sementara seorang warga berharap elemen masyarakat bisa memperhatikan kondisi tersebut, karena pasien yang sedang dirawat kebanyakan membutuhkan darah. “Apalagi masih jarang yang mau jika permohonan labu darah harus ditukar dengan yang donor. Jadi saya berharap partisipasi dari semua elemen masyarakat untuk memenuhi persediaan darah,” ungkap Dede Sudirman (27), warga Kelurahan Cigasong Kecamatan Cigasong. (bae)

Tags :
Kategori :

Terkait