INDRAMAYU–Kunjungan Komisi III DPRD Kabupaten Indramayu ke lapangan tidak sepenuhnya berjalan mulus. Kali ini rombongan Komisi III dihadang tim pengamanan internal perusahaan produksi unggas PT Cibadak di Desa Mekarwaru Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu, Senin(14/8). Bahkan sempat terjadi adu mulut antara rombongan komisi III DPRD Kabupaten Indramayu dan sekuriti perusahaan tersebut. Rombongan Komisi III DPRD Kabupaten Indramayu dan Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Kabupaten Indramayu melakukan inspeksi mendadak di perusahaan unggas di Desa mekarwaru Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu, menyusul adanya laporan masyarakat tentang perusahaan produksi unggas yang diduga belum memiliki izin . ”Komisi III datang ke lokasi untuk merespon keluhan masyarakat. Apalagi, diduga belum beres soal perizinannya, tapi, sudah jalan aktivitasnya bahkan sudah produksi,” kata Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Indramayu M Alam Sukmajaya ST MSi. Alam juga kecewa sikap manajemen perusahaan yang tidak bersedia menemui Komisi III dan BPMP Kabupaten Indramayu. ”Satpam perusahaan menghalangi tugas anggota DPRD saat sidak. Padahal, dewan bekerja berdasarkan surat tugas dan diatur oleh konstitusi dan undang-undang,” kata dia. Merasa tugasnya dihalang-halangi, anggota DPRD Kabupaten Indramayu sempat bersitegang dengan sekuriti perusahaan tersebut. Insiden semakin memanas saat tim sekuriti tetap menolak sidak komisi III DPRD Kabupaten Indramayu. Beruntung situasi dapat diredam setelah rombongan DPRD Kabupaten Indramayu memilih untuk meninggalkan lokasi tersebut. Hal senada juga diungkapkan anggota Komisi III DPRD Kabupaten Indramayu, Sirodjudin SP. Menurutnya, penolakan manajemen perusahaan terhadap sidak komisi III menimbulkan opini negatif. ”Kenapa harus menolak saat kami sidak. Kalau semua perizinan sudah ditempuh, kenapa enggan menemui kami,” kata dia. Sementara perwakilan manajemen PT Cibadak belum bersedia memberikan keterangan terkait penolakan sidak komisi III tersebut. (oet)
Kategori :