CIREBON - Ratusan sopir angkot akhirnya membubarkan diri, setelah Walikota Cirebon Nasrudin Azis mendatangai kerumunan sopir angkot yang memadatai Jl Siliwangi Kota Cirebon, Kamis (14/9). Pada kesempatan kali ini, Walikota Cirebon didampingi Kapolres Cirebon Kota, AKBP Adi Vivid dan Dandim 0614/ Kota Cirebon Letkol Inf H Suharma Zunam memberikan penjelasan terhadap ratusan sopir angkot. Azis meminta, kepada seluruh sopir angkot untuk tidak melakukan unjuk rasa dan mogok narik selama berlangsungnya Festival Keraton Nusantara (FKN). \"Saya mohon dengan bapak-bapak di sini, selama berlangsungnya FKN bapak-bapak jangan melakukan unjuk rasa. Karena, kita bakal kedatangan tamu dari berbagi daerah di Indonesia, bahkan dari negara lain. Untuk itu jaga nama baik Kota Cirebon,\" ungkap Azis. Azis mengatakan, setelah FKN dirinya berjanji untuk menyelesaikan segala persoalan antara angkutan konvensional dengan online. \"Saya berjanji, FKN selesai saya akan urus permasalah bapak-bapak,\" tegas Azis. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Adi Vivid menegaskan bakal menertibkan warga yang tidak bisa menjaga kondusivitas Kota Cirebon. \"Kalau besok pas berlangsung FKN masih ada yang demo-demo seperti ini, bakal saya tertibkan,\" tegas Vivid. Sekertaris Organda Kota Cirebon, Karsono turut mengimbau kepada seluruh sopir angkot untuk tidak menggelar unjuk rasa selama FKN berlangsung. \"Kalau masih sampean masih mau nurut sama saya, tolong apa yang disampaikan pak Wali dituruti,\" ucap Karsono didepan ratusan sopir angkot. Walikota dan sejumlah Forkopimda merangsek masuk di tengah-tengah kerumunan sopir angkot untuk memberikan pengertian. Dalam kesempatan tersebut, sejumlah Forkopimda Kota Cirebon, di antaranya Ketua DRPD Kota Cirebon, Kapolres Cirebon Kota Adi Vivid, dan Dandim 0614/ Kota Cirebon Letkol Inf H Suharma Zunam menandatangani sebuah perjanjian tertulis untuk menyelesaikan persoalan transportasi konvensional dengam online. (fazri)
Kategori :