INDRAMAYU - Peralihan musim mengancam bagi kesehatan manusia, juga berdampak besar bagi kesehatan hewan. Karena itu, menjelang musim pancaroba, peternak unggas di wilayah Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar) meningkatkan pengawasan berbagai penyakit yang bakal menyerang hewan ternaknya. Peternak ayam kampung organik, Wadi mengatakan pada musim pancaroba penyakit yang rentan menjangkiti unggas yakni jenis Newcasftle Disease (ND) atau lebih dikenal dengan tetelo serta flu burung (Avian influenza/AI). Untuk meminimalkan penyebaran kedua virus itu, dia melakukan kandangisasi unggas disertai penjagaan kebersihan lingkungan, penyemprotan disinfektan serta pemberian vaksin. “Kesehatan hewan ternak benar-benar dijaga. Khusus untuk musim pancaroba, kewaspadaan lebih ditingkatkan,” ujar dia kepada Radar, Selasa (19/9). Menurut dia, kebanyakan masyarakat khusususnya peternak rata-rata lebih terfokus pada antisipasi flu burung, tanpa menghiraukan keberadaan penyakit ND atau tetelo. Padahal tetelo justru merupakan penyakit awal sebelum virus flu burung menjangkiti unggas. Kedua penyakit ini memang memiliki kemiripan, yakni penyebaran dan penularannya sangat cepat. Peternak unggas lainnya, Ali mengatakan, masyarakat peternak sejatinya sudah menyadari pentingnya menjaga kesehatan hewan saat musim pancaroba. Selain menjaga kebersihan kandang, pemberian vitamin dan makanan sehat, peternak pun memasang lampu di kandang sebagai penghangat. Tak hanya itu, peternak unggas juga segera melaporkan ke pihak berwenang apabila ditemukan ternak ayam yang terindikasi dijangkiti penyakit. (kho)
Kategori :