Peternak Unggas di Indramayu Kini Cemas Serangan Penyakit Tetelo

INDRAMAYU-Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Indramayu membikin para peternak unggas waswas. Pasalnya, sejak beberapa hari terakhir hewan ternak mereka banyak yang mati akibat serangan penyakit influenza, stres, kedinginan dan tetelo. “Sudah seminggu terakhir. Hampir setiap hari ada saja ayam saya yang mati,” ucap Udi, salah seorang peternak ayam di Kecamatan Anjatan. Dia menduga, kematian hewan peliharaannya akibat hujan lebat dan angin kencang yang terjadi hampir setiap hari. Kondisi ini menyebabkan bulu-bulu ayam mudah rontok dan ayam-ayam kedinginan. Semakin diperparah dengan situasi kandang yang lembab, sehingga rawan dihinggapi sejumlah penyakit . \"Dua-tiga hari sakit langsung mati. Tidak disini saja, teman saya di kecamatan lain juga sama,” kata dia. Peternak lainnya, Alim menduga, kematian masal hewan unggas ini karena faktor cuaca yang menyebabkan daya tahan tubuh unggas menurun. Di sekitar tempat tinggalnya, kematian massal unggas seperti ini sudah biasa. Sebagai bentuk antisipasi, seluruh ayam miliknya langsung divaksinasi. Kebersihan kandang serta makanan pun turut dijaga. Setiap malam, kandangpun ditutup terpal. “Tapi memang gak menjamin juga. Dari pengalaman sebelumnya ada aja yang mati, meski jumlahnya tidak banyak,” ungkapnya. Sebelumnya, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Indramayu Ir H Joko Pramono menjelaskan, perubahan cuaca ekstrem dari panas dan tiba-tiba hujan membuat hewan unggas yang daya tahan tubuhnya lemah mudah terserang tetelo. Selain itu, banyaknya unggas yang mati mendadak disebabkan pemelihara tidak mengkandang peliharaannya. Sehingga rentan terserang penyakit ditambah makanan yang diberikannya pun kurang baik untuk daya tahan tubuh hewan ternaknya. Meski penyakit tetelo tidak berbahaya bagi warga, namun masyarakat diminta untuk tetap menjaga kebersihan kandang unggasnya. Untuk antisipasi lainnya, warga diimbau agar mengkandangkan unggas-unggas peliharaannya agar tidak mudah terserang penyakit dan membersihkan kandang secara rutin. (kho)