CIREBON – Kontingen Kabupaten Cirebon proyeksi Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) Jabar diberangkatkan dari Sekretariat KONI Kabupaten Cirebon, Minggu pagi (26/11). Tanpa target yang muluk-muluk mereka akan berjuang di Kabupaten Bandung mulai hari ini. Ketua Kontingen Kabupaten Cirebon di Porpemda yang Kepala Disbudparpora Kabupaten Cirebon, Drs H Hartono mengatakan, di ajang di event yang ke-13 tersebut, para atlet Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Cirebon membawa misi persahabatan dan budaya. “Ini kejuaraan, tentu kami ingin berprestasi. Tapi lebih dari itu kita ingin terus berupaya mempererat silaturahmi dengan ASN di kota/kabupaten lain di Jawa Barat,” kata Hartono kepada Radar Cirebon usai pelepasan kontingen. Pada Porpemda tahun ini, Kabupaten Cirebon mengikuti delapan cabang olahraga yaitu, bola voli, tenis lapang, tenis meja, biliar, catur, futsal, bulu tangkis dan bola basket. Kontingen berjumlah 98 orang terdiri dari 70 atlet dengan 28 ofisial. Hartono menyebut, cabang olahraga tenis meja, catur dan bola voli masih menjadi unggulan untuk mendulang medali. “Pada perhelatan sebelumnya kami berada di peringkat kesembilan. Tahun ini kami berharap ada peningkatan. Tapi juga kami tidak membebani target yang berat buat para atlet. Ya, kami bersyukur jika bisa memperbaiki satu peringkat,” ungkapnya. Sementara itu, pelepasan kontingen Kabupaten Cirebon dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cirebon, Drs Yayat Ruhyat MSi. Menurut Yayat, para atlet yang berstatus Pegawai Negeri Sipil alias Aparatur Sipil Negara wajib menjaga nama baik daerah selama berlaga di Bandung. Yayat mengatakan, seorang atlet atau olahragawan wajib menjunjung tingga empat hal yaitu sanggup memeliharan kepribadian, patuh pada kejujuran, sanggup meningkatkan prestasi serta mampu menjaga sikap. “Seorang atlet harus mampu menjaga itu. Dan semoga ASN mampu menghayati dan melaksanakan prinsip-prinsip luhur yang terkandung dalam olahraga,” ujarnya. (ttr)
Kategori :