KEJAKSAN - Halaman Metropolis koran ini edisi Rabu (5/12), menyuguhkan headline (berita utama) bahaya pepohonan rindang rawan roboh saat musim hujan. Tadi malam (14/12), apa yang dikhawatirkan masyarakat dalam pemberitaan itu terjadi. Hujan deras mengguyur Kota Cirebon, Jumat sore (14/12), membuat sebuah pohon di Jl KS Tubun nyaris tumbang. Sementara dahan dan ranting pohon itu roboh hingga ke tengah jalan, dan mengganggu para pengendara. Beruntung tidak ada pengguna jalan yang tertimpa dahan pohon. Menurut salah satu warga setempat, Asep, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. \"Untung tidak ada yang tertimpa, soalnya tadi sempat roboh ke tengah jalan,\" ujarnya kepada Radar, di lokasi kejadian. Melihat kondisi itu, warga bersama pengguna jalan berinisiatif membereskan dahan dan ranting pohon yang tumbang. Agar pengguna jalan bisa berkendara lebih baik. Walau begitu, tetap saja sejumlah pengendara mobil tampak kesulitan melewati sela-sela dahan tumbang. \"Di sini pohonnya memang lebat dan rindang, untung tadi segera dibereskan,\" tutur Asep. Seharusnya, lanjut dia, pemerintah peka terhadap pepohonan yang sudah tua dan rawan tumbang. Ia merasa curah hujan di Kota Cirebon terus bertambah. \"Hujannya kan kemarin deras, untung saja tidak ada yang tertimpa,\" ucapnya. Kabar tumbangnya pohon di depan kantor PGRI itu juga sempat berhembus di jejaring sosial, twitter. Pemilik akun @fhasub menyebarkan informasi terkait pohon tumbang itu, dan meminta masyarakat khususnya pengendara motor lebih berhati-hati. \"Bagi pengendara yang melintas di jalan KS Tubun harap berhati-hati, karena ada pohon tumbang,\" tulisnya dengan hastag #cuacacrb. (kmg)
Kategori :