Momen Ulang Tahun, Karyawan Radar Cirebon Jajakkan Koran

CIREBON - Sejumlah perempatan Kota Cirebon mendadak banyak loper koran Radar Cirebon, Rabu (20/12) pagi. Mereka bersemangat menjajakkan koran kepada setiap pengguna jalan yang melintas. Para loper koran dadakan yang merupakan karyawan Radar Cirebon itu menyebar di perempatan Cipto MK, Gunung Sari, Krucuk, dan Siliwangi. \"Koran, koran,\" demikian sepenggal bunyi yang nyaring saling bersahutan dari para loper di antara pengguna jalan yang berhenti saat lampu merah menyala. Meski tidak mudah, tapi mereka tidak menyerah. Senyum mengembang disertai air muka bahagia mereka terlihat saat ada pengguna jalan yang membeli koran. Sekitar pukul 09.00 WIB, para loper selesai menjajakkan koran dari pagi sekitar pukul 06.30 WIB. Mereka ada yang mampu menjual 3 hingga belasan eksemplar. Hari ini, tepat HUT ke-18 Radar Cirebon. Koran yang biasanya menerbitkan 28 halaman per eksemplar, kini eksklusif 40 halaman dengan harga yang sama; Rp 3.000 per eksemplar. Bahkan, bagi yang beruntung mendapat door prize. Karyawan menjual koran merupakan tradisi Radar Cirebon setiap momen Hari Ulang Tahun. Artinya, sudah ke-18 kali setiap tahun, karyawan Radar Cirebon menjajakkan koran. Menurut CEO Radar Cirebon, Yanto S Utomo, menjual koran bukan perkara mudah. Karena itu sengaja menyuruh karyawannya untuk berjualan koran agar bisa merasakan suka duka sebagai loper koran. “Saya menyuruh seluruh karyawan untuk berjualan koran itu tidak mengaharpakan setoran dari Anda. Saya hanya ingin semuanya tahu bahwa berjualan koran itu sulit,” kata Yanto. (hsn)