PD Pemuda PUI Majalengka Doakan Abdul Halim Jadi Nama Bandara

MAJALENGKA-Pengurus Daerah Pemuda PUI Majalengka menggelar kaderisasi training intisab I, di kompleks Pondok Mufidah Santi Asromo Desa Pasirayu Kecamatan Sindang, Senin (5/2). Dalam agenda tersebut, para peserta juga berziarah ke makam pendiri PUI KH Abdul Halim, seraya berharap agar nama pahlawan nasional tersebut jadi nama resmi bandara Kertajati. Ketua PD Pemuda PUI Majalengka Dadan Hamdan Liwaulhamdie menjelaskan, pihaknya terus melakukan kaderisasi untuk menguatkan jaringan, jangkauan, dan wawasan para kader menghadapi dinamika tantangan yang bakal dihadapi umat Islam. Khususnya di Majalengka yang bakal beroperasi bandara kelas internasional. “Untuk tetap membumikan kultur masyarakat agamis di Kabupaten Majalengka, maka simbol-simbol para pemuka agama dan tokoh ulama harus terus dilestarikan. Termasuk dalam penamaan bandara, kita sepakat mendorong nama ulama pahlawan nasional KH Abdul Halim dijadikan nama resmi bandara Kertajati,” ujarnya. Terkait diklat, tema yang diambil adalah “Memperkuat Khitoh Pemuda PUI sebagai Sarana Kaderisasi Berbasis Keumatan”. Kegiatan TI 1 ini bertujuan untuk mencetak kader PUI yang Dapat menggantikan estafet kepemimpinan PUI di Majalengka, sekaligus menjaring kader-kader militant karena PUI lahir untuk mempersatukan umat bukan membeda-bedakan. Pihaknya menghadirkan Narasumber Ketua STAI PUI Drs H Nasrudin MMPd, Ketua Dewan Pertimbangan PP PUI H Nurhasan Zaidi, Ketua Umum PP Pemuda PUI Raizal Arifin SS, Bendahara Umum PP PUI H Jojo Sutisna, Sekretatis PW PUI Jabar Saefullah Maruf SHI, pimpinan Pondok Asromo H Asep Zaki MKM, serta sejumlah ulama dan tokoh PUI lainnya. Para peserta merupakan 97 orang perwakilan pembina kesiswaan di sekolah-sekolah dan madrasah PUI. Diharapkan ilmu dan materi yang didapat para peserta dari agenda ini bisa diteruskan kepada para siswa peserta didik di lingkungan sekolah dam madrasah masingt-masing. (azs)