MAJALENGKA–Warga Blok Sinanghaji RT 01 RW 03 Desa Panjalin Kidul, Kecamatan Sumberjaya, terus berjaga menyusul isu orang gila yang masuk ke kampungnya dan mencurigakan. Kepala Desa Panjalin Kidul Dudung Abdullah Yasin menuturkan, pasca peristiwa tertangkapnya orang gila di wilayahnya Minggu (25/2) lalu, masyarakat secara intensif melakukan siskamling dan menjaga kamtibmas. “Tembok rumah salah satu ustad ada tanda X dilingkari dan seperti huruf Y. Orang gila itu sudah ada se hari sebelum tertangkap atau Sabtu (24/2). Namun warga baru tahu Minggu pagi sebelum salat Subuh dan menangkap di musala Albarokah,” tuturnya. Masyarakat baru terpikir ketika melepaskan orang gila itu dan muncul tanda di tembok kediaman ustad, yang selama ini konsisten mengajar anak-anak mengaji di wilayahnya. Saat ini warga di setiap blok melakukan penjagaan terutama saat malam hari, dengan siskamling di setiap jalan gang atau jalan yang biasa dilalui masyarakat dengan mendirikan pos ronda. Unsur TNI/Polri juga sudah melakukan pengecekan di lokasi kejadian, pasca munculnya orang gila yang diisukan mengintimidasi para tokoh agama di beberapa tempat. “Selain ada coretan huruf X yang dilingkari serta Y, orang gila itu meninggalkan bekas yaitu rokok merek Dji Sam Soe Refil beserta korek gas. Kita sudah sampaikan saat rakor di kecamatan satu hari setelah kejadian,” terangnya. Meski banyak pihak menyimpulkan kejadian ini hoax, namun pemdes tetap waspada. Khawatir kejadian ini dimanfaatkan untuk tindakan kejahatan oleh oknum lain. Disamping itu, tidak ada salahnya jika siskamling kembali digiatkan untuk mnenjaga keamanan lingkungan. “Syukur kalau hoax, nah kalau betulan tentu merugikan masyarakat. Kami fokus bukan hanya ada isu itu saja, karena khawatir barangkali dimanfaatkan pihak lain Seperti curanmor dan gangguan kamtibmas lainnya di wilayah kami,” tukasnya. Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan pihak keamanan, agar ketikia ada kejadian jangan main hakim sendiri. Pihaknya tetap mengantisipasi melalui ronda atau siskamling. Dihubungi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Sumberjaya Iptu Rusli membenarkan pihaknya mendapat laporan dari Pemerintah Desa Panjalin Kidul terkait tertangkapnya orang gila di blok Sinanghaji. “Kami belum pastikan apakah yang ditangkap warga itu memang orang yang pura-pura gila, karena informasi ini masih simpang siur atau masih praduga. Zaman sekarang isu sekecil apapun sering digemborkan-gemborkan,” paparnya. Pihaknya juga mengaku telah menerima laporan saat melakukan rapat koordinasi bersama muspika awal pekan lalu. Namun kepolisian mengimbau masyarakat tidak terpancing isu apalagi hoax. Seperti kejadian di Cikijing yang menyebarluaskan isu seorang muazin dibunuh orang gila. “Terkait siskamling, tentu wajib ditingkatkan untuk meminimalisasi atau mencegah aksi kejahatan atau yang mengganggu kamtibmas,” pungkasnya. (ono)
Kategori :