Diteriaki Maling Todongkan Pistol, setelah Dikepung Pelaku Ciut

Kamis 29-03-2018,07:07 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU - Polisi menangkap seorang pelaku pencurian yang menggunakan senjata api, RJ (38) warga Blok VI Desa/ Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu. RJ diamankan saat warga mengeroyoknya, karena kepergok mencuri handphone (HP) milik seorang warga di Desa Sukra Wetan, Kecamatan Sukra. Aksi pencurian itu terjadi di sebuah toko sembako milik Oni, Selasa (27/3). Saat itu RJ yang menggunakan sepeda motor melintas di jalan Blok Kedongdong, kemudian berhenti di depan toko. RJ lalu turun dari motornya dan berpura-pura duduk. Selang berapa lama kemudian masuk ke toko, dan melihat Oni sedang tertidur pulas. Saat itu juga RJ mengambil HP Oni yang sedang di-charge. Namun apes, aksinya diketahui Oni. Mengetahui Oni terbangun, RJ langsung keluar toko sambil membawa HP lalu kabur menggunakan motor. Bersamaan dengan itu Oni meneriakinya maling. Teriakan Oni mengundang perhatian warga. Setelah mengetahui pria yang membawa motor Honda Beat itu maling, warga berusaha menghadangnya. Kepergok dan dihadang warga, RJ menghentikan kendaraannya. Namun bukannya lari, tapi RJ malah mengambil senjata api jenis pistol dari balik pinggangnya, lalu menodongkannya ke arah warga. Melihat RJ menodongkan pistol, warga menahan diri. Namun warga yang mengepung semakin banyak membuat nyali RJ ciut. Akhirnya berhasil diamankan setelah warga yang berdatangan semakin banyak. Warga yang tersulut emosi menghajarnya bermai-ramai. Beruntung polisi segera datang ke lokasi, sehingga nyawa RJ berhasil diselamatkan. Kapolsek Patrol Kompol H Mashudi membenarkan adanya kejadian tersebut. \"Setelah berhasil diamankan, pelaku langsung kita bawa. Namun, karena mengalami luka akibat dikeroyok kita bawa ke rumah sakit. Sekarang sudah diamankan di Mapolsek Patrol. Dari tangan pelaku petugas mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor Honda Beat, satu unit HP dan senjata api pistol jenis Glock made in Austria seri CYT 131 beserta enam peluru. Lima butir di dalam magazine dan satu butir peluru masih di dalam laras,\" paparnya, Rabu (28/3). (kom)

Tags :
Kategori :

Terkait