Bursa Kerja Kurangi Pengangguran

Rabu 23-01-2013,09:31 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Berlangsung di Pusdiklatpri, Selasa-Rabu (22-23/1) CIREBON - Angka pengangguran di Kota Cirebon masih terus tinggi. Untuk mengantisipasinya, pameran bursa kerja terbesar diikuti oleh 35 perusahaan yang hadir di Gedung Pusdiklatpri, Selasa-Rabu (22-23/1). Ketua Penyelenggara yang berasal dari Seven Organizer Semarang, Koko mengatakan, bahwa event ini diselenggarakan untuk mengurangi angka pengangguran di kota Cirebon. Karenanya, selama dua hari digelar ia memberi kesempatan bagi seluruh masyarakat wilayah III Cirebon untuk hadir pada job fair ini. \"Kami membuka kesempatan seluas-luasnya untuk masyarakat di wilayah III Cirebon. Apalagi ini terbatas hanya dua hari,\" ujarnya kepada Radar, Selasa (22/1). Dari 35 perusahaan yang mengikuti job fair, didominasi oleh perusahaan yang terletak di wilayah III Cirebon. Bahkan, sejumlah perusahaan langsung menggelar interview dan tes psikotes. \"Perusahaan yang hadir kebanyakan dari wilayah III kok. Kesempatan yang sangat disayangkan. Apalagi, selama acara berlangsung ada juga perusahaan yang langsung interview dan tes psikotes,\" katanya. Di hari pertama jalannya job fair, lebih dari 1.500 tiket laku terjual. Ini membuktikan bahwa masih banyak masyarakat Cirebon yang membutuhkan pekerjaan. \"Selama dua hari, target kami 2.500. Tapi di hari pertama, sudah lebih dari 1.500 tiket yang terjual. Artinya ini menunjukkan animo masyarakat yang bagus terhadap event ini. Sekaligus menunjukkan bahwa angka pengangguran di Cirebon masih tinggi,\" paparnya. Ia berharap dengan penyelenggaraan job fair ini dapat mengurangi angka pengangguran di kota Cirebon. Cukup dengan membayar tiket seharga Rp20 ribu, masyarakat berkesempatan melihat dan melamar langsung ke 35 perusahaan yang hadir dalam job fair. \"Diharapkan dari event ini angka pengangguran berkurang,\" pungkasnya. (nda)  

Tags :
Kategori :

Terkait