Whulandari Putri Indonesia 2013

Sabtu 02-02-2013,22:57 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

JAKARTA – Pemilihan Putri Indonesia (PPI) 2012-2013 mencapai puncak tadi malam. Sebanyak 38 perempuan cantik dari 33 provinsi di Indonesia tampil dalam malam grand final yang berlangsung di Plenary Hall, Jakarta Convention Center. Wakil dari Sumatera Barat, Whulandary Herman sukses merengkuh mahkota Puteri Indonesia 2013 menggantikan posisi yang ditinggalkan Putri Indonesia sebelumnya, Maria Selena. Dara berusia 24 tahun itu sukses mengalahkan rekan satu kepulauannya, Marisa Santika Baladewi di saat-saat akhir. Marisa pun memperoleh Runner Up I di ajang tersebut. \"Dan selamat kepada Puteri Indonesia 2013, Whulandary dari Sumatera Barat,\" teriak Choky Sitohang yang menjadi host di ajang tersebut, di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2) dini hari tadi. Sementara di tempat lain, Runner Up II ditempati oleh wakil dari Bali, Cok Istri Krisnanda Widani. Cok juga akan dinobatkan sebagai Puteri Lingkungan Hidup. Whulandary resmi menerima mahkota dengan desain terbaru berlapis emas putih PLG serta bertaburkan batu-batuan alam dan mutiara Indonesia. Puteri Indonesia 2012, Maria Selena pun menyerahkan mahkota tersebut. Penampilan seluruh kontestan dinilai dewan juri yang terdiri atas Kusumadewi Sutanto (ketua dewan juri), Puan Maharani (ketua DPP PDIP), Raja Sapta Oktohari (ketua umum HIPMI), Dr Warta (Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Non-Formal), Ben Sukma (Ketum DPP Asita), Dr HM Ahman Sya (Dirjen Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya), Fira Basuki (editor in chief majalah Cosmopolitan Indonesia), Nadine Chandrawinata (Putri Indonesia 2005), serta Arzeti Bilbina (artis). Acara dibuka dengan penampilan cantik dan anggun para kontestan. Mereka mengenakan cocktail dress rancangan IKAT Indonesia. Setelah itu, mereka tampil glamor dengan gaun malam rancangan desainer Soko, Yogie, serta Anaz Khairunnaz. Miss Universe 2012 Olivia Culpo dari Amerika Serikat ikut menjadi saksi terpilihnya Putri Indonesia 2012-2013. Dia memang didatangkan khusus untuk menghadiri acara tersebut. Ketika ditemui di Taman Sari Royal Heritage Spa beberapa hari lalu, dia mengucapkan antusiasmenya menghadiri acara tersebut. \"Well, sebenarnya saya sudah tidak sabar ingin tahu siapa yang akan menjadi Putri Indonesia tahun ini,\" ucapnya. Grand final PPI tadi malam berlangsung meriah. Banyak pendukung kontestan yang datang berbondong-bondong. Misalnya, pendukung kontestan wakil Sumatera Barat, Whulandary. Mereka datang berombongan sekitar 30 orang ke JCC. Mereka rela berpatungan untuk membuat kaus seragam. \"Kami datang ramai-ramai. Whulandary itu temen kami. Jadi, kami support dia,\" kata Nanda, salah seorang teman Whulandary. Ketika nama Whulandary disebut sebagai kontestan yang masuk 10 besar, sontak para pendukung tersebut berdiri dan bersorak. Begitu juga para pendukung kontestan wakil Jawa Barat Ryan Putri Astrini. Mereka datang beramai-ramai membawa spanduk. Setiap Ryan berjalan di panggung, mereka berteriak riuh. Bahkan membunyikan peluit yang sengaja dibawa dari rumah. Setelah melewati babak 10 besar, terpilih lima kontestan untuk masuk ke babak lima besar. Mereka adalah wakil Sumatera Barat Whulandary, wakil DKI 3 Nadia Inggrida, wakil Sulawesi Utara Novia Indriani Mamuaja, wakil Bali Cok Istri Krisnanda Widani, serta wakil Sumatera Selatan Marisa Sartika Maladewa. (jan/c5/nw)

Tags :
Kategori :

Terkait