MAJALENGKA – Istri Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Netty Heryawan menegaskan misi mendudukan kembali suaminya pada kursi orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat tidaklah muluk-muluk. Yakni hanya untuk bekerja istiqomah dan menjauhkan diri dari korupsi. “Saya akan menjadi garda terdepan untuk mencegah suami saya mendekati tindakan korupsi. Kalau Kang Aher korupsi, tidak akan saya bukakan pintu rumah, saya yang akan gantung dia, saya siapkan peti mati buat dia,” tegasnya di hadapan ratusan warga Desa Balagedog, Kecamatan Sindangwangi, Sabtu (9/2). Pada agenda kampanye resmi pasangan calon gubernur/wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 4 (Aher-Dedy Mizwar) itu, Netty juga menceritakan bagaimana kesibukan suaminya selama kurang lebih 55 bulan menjabat gubernur Jawa Barat sejak 2008 lalu. Menurutnya, lima tahun belakangan ini, waktu Aher bagi keluarga sangat terbatas. Pasalnya, selama menjadi gubernur, Aher nyaris tidak punya waktu panjang untuk berkumpul bersama keluarga, lantaran terus konsentrasi bekerja membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat. Bahkan, Netty menyebut jika setiap hari suaminya yang padat agenda kerja itu paling cepat pulang ke rumah antara pukul satu hingga pukul 2 malam. “Selama 55 bulan ini, hampir tiap hari Kang Aher kerja siang malam, pulang paling cepat lewat jam 12 malam, terus subuhnya sudah bangun lagi untuk salat berjamaah dengan keluarga dan anak-anak, lalu kembali bekerja. Inilah risiko yang Kang Aher hadapi sebagai konsekuensi seorang pemimpin masyarakat. Setiap hari nyaris blusukan ke masyarakat untuk mendengarkan keluhan dan mencarikan solusinya,” katanya. Di samping itu, lanjut Netty, dalam bekerja, suaminya tidak pernah cari nama dan cari perhatian untuk mendongkrak popularitasnya. Suaminya bukanlah tipe orang yang suka berharap pamrih dalam bekerja, maka Netty menganggap wajar jika selama kurun waktu lima tahun memimpin Jawa Barat, masih ada sebagian masyarakat yang belum kenal dengan sosok Aher. “Insya Allah Kang Aher kalau bekerja yang Ikhlas sesuai amanah yang diberikan masyarakat,” tutur Netty. Oleh karenanya, Netty beranggapan jika dalam kurun waktu lima tahun terakhir ini banyak hasil kerja suaminya selama menjadi gubernur yang manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat, salah satunya untuk meningkatkan taraf perekonomian masyarakat diluncurkan program Kredit Cinta Rakyat (KCR) hasil kerja sama Pemprov dengan Bank bjb, serta sejumlah program lainnya. Di samping mengunjungi warga dan para perajin rotan di kawasan Sindangwangi, Netty juga menghadiri sejumlah agenda lain guna menyapa warga Majalengka. Di antaranya memberikan tausiyah singkat kepada jamaah mauludan di Desa Tanjungsari Kecamatan Sukahaji, menyapa para perajin kerudung di kawasan Desa Maja Utara Kecamatan Maja, menghadiri pengajian bersama jamaah di Ponpes Nurul Islam Cikijing, serta menyapa para perajin boboko (bakul) di kawasan Desa Muktisari Kecamatan Cingambul. Pada setiap tempat yang dikunjungi, Netty tak henti-hentinya berpesan kepada masyarakat untuk memilih calon gubernuri nomor urut 4 (Aher-Demiz) pada tanggal 24 Februari mendatang. (azs/adv)
Kategori :