James Mattis Sambut Ryamizard dengan 21 Dentuman Meriam, Awali Free and Open Indo Pacific

Kamis 30-08-2018,01:48 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Ryamizard Ryacudu melakukan lawatan ke Pentagon, Washington DC, Amerika Serikat , Rabu, (29/8). Kedatangan Ryamizard ini untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Menhan AS, James Mattis. Salah satu yang dibahas dalam pertemuan soal kebijakan Free and Open Indo Pacific (FOIP). Kedatangan Ryamizard serta rombongan ke Pentagon disambut upacara militer khas AS. Penyambutan ini sebagai bentuk penghargaan karena RI mitra strategi AS. Ryamizard disambut dengan 21 dentuman meriam atau the highest honor yang merupakan penyambutan tertinggi dalam militer. Ryamizard merespons positif sambutan Menhan AS, James Mattis. Bagi dia, cara sambutan James terhadapnya berbeda dibanding menhan dari negara-negara lain. “Suatu kebahagiaan kami diterima secara pribadi oleh rekan saya Menhan AS Jenderal James Mattis. Saya memandang Jenderal Mattis adalah sahabat terdekat yang sangat istimewa untuk saya disandingkan rekan menhan-menhan lainnya di dunia,” kata Ryamizard, di Pentagon, seperti disampaikan dalam keterangan resminya, Rabu 29 Agustus 2018. Dia mengibaratkan pertemuan bilateralnya dengan James sebagai keakraban yang sudah lama terjalin. Persamaan latar belakang karir di militer tempur sampai menjadi menhan membuat Ryamizard memandang James seperti saudara. Ia tak sungkan mengakui keakraban komunikasinya dengan James. “Jenderal Mattis dan saya selain mempunyai latar belakang pengalaman tempur militer di lapangan. Kita juga selalu berkomunikasi dengan cara surat-menyurat secara rutin,” ujar eks Kepala Staf TNI AD tersebut. Dalam pertemuan ini, Ryamizard turut didampingi Duta Besar RI AS, Budi Bowoleksono, Irjen Kemhan Letjen TNI Thamrin Marzuki, Dirjen Strategi Pertahanan Kemhan Mayjen TNI Mohamad Nakir, dan Kabaranahan Kemhan, Laksda TNI Agus Setiadji. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait