Rentan Penyakit, Puluhan Kambing di Mundu Makan dari Sampah

Selasa 16-10-2018,22:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Populasi kambing di Blok Karang Glindingan dan Karang Ketapang Desa Mundu Pesisir, setahun terakhir meningkat drastis. Dari awalnya yang hanya beberapa ekor saja, saat ini jumlahnya sudah meningkat menjadi puluhan ekor. Kondisi tersebut membuat resah warga sekitar. Terlebih kambing-kambing tersebut dilepasliarkan dan terlihat tidak terurus. Bahkan nyaris sepanjang hari, kambing-kambing tersebut lebih akrab terlihat di tumpukan sampah yang kotor dan berbau. Usut punya usut, rupanya kambing-kambing tersebut menjadikan lokasi tempat pembuangan sampah sebagai tempat untuk mencari makan. Pasalnya, di wilayah pesisir tersebut sangat jarang tumbuh rumput dan para pemilik kambing mayoritas adalah nelayan yang setiap hari melaut. Sehingga jarang memberi makan secara teratur. “Setahun terakhir jumlahnya semakin banyak. Kambing-kambing ini mungkin sekarang jumlahnya mendekati 80 ekor bahkan sampai 100. Yang bikin resah, karena tidak dikandangkan. Beberapa sering masuk rumah, dan yang paling jorok karena kurang terurus kambing-kambing ini makanannya sampah,” ujar Nursin, tokoh masyarakat Blok Karang Ketapang saat ditemui Radar Cirebon. Menurut Nursin, sangat gampang menjumpai kambing-kambing tersebut. Disebutkannya, hampir setiap hari kambing-kambing tersebut nyaris terlihat seringkali berada di tempat sampah ketimbang di tempat lain. “Kita juga khawatir kambing-kambing ini kenapa-kenapa. Apalagi makannya tidak bersih dan bisa jadi penghantar penyakit yang bisa membahayakan manusia. Harusnya kalau mau ternak ya di kandang. Tidak diumbar seperti ini,” imbuhnya. Sementara itu, salah satu warga yang saat itu terlihat membuang sampah di lokasi TPS, Mursadi kepada Radar menuturkan, kambing-kambing tersebut sudah biasa terlihat di sekitar tempat sampah. Biasanya menjelang sore hari kambing-kambing tersebut baru dikandangkan dan esok harinya dilepas lagi untuk mencari makan sendiri. “Sudah kebiasaan sih warga sininya. Kalau ada yang buang sampah kambing-kambing itu langsung ngejar, persis kaya ayam yang mau dikasih makan. Sampai berebut sampah, tapi biasanya yang dimakan memang bukan sampah plastik, tapi kertas, daun dan sisa-sisa makanan,” ungkapnya. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait